Manado, (Antaranews Sulut) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menargetkan sebanyak 591.775 anak berusia sembilan bulan hingga 15 tahun mendapatkan imunisasi "Measles Rubella" (MR).

"Kita targetkan 100 persen atau 591.775 anak bisa terlayani imunisasi MR," kata Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Sulut, dr Rima F Lolong MKes di Manado, Senin.

Target sebanyak 591 ribu lebih anak itu akan menjangkau semua titik di 15 kabupaten dan kota, sementara puskesmas akan menjadi ujung tombak menyukseskan program ini.

Program imunisasi ini, juga akan menjangkau daerah-daerah terpencil, terdepan dan terluar (3T) termasuk anak-anak yang ada di Pulau Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud, pulau terluar di Sulut.

"Kami mengimbau seluruh masyarakat, orang tua yang memiliki anak usia sembilan tahun hingga 15 tahun agar membawa ke pos-pos atau puskesmas yang menyediakan layanan imunisasi MR," ajaknya.

Warga yang hendak mendapatkan imunisasi ini, tak perlu mengeluarkan biaya disediakan gratis, tetapi diharapkan memiliki kemauan membawa anak mengikuti program ini.

Program imunisasi campak dan rubella ini, akan dilakukan mulai Agustus hingga September 2018.

dr Rima menambahkan, pada tahun lalu kampanye imunisasi ini sudah dilaksanakan, namun baru dilakukan di pulau Jawa, sementara tahun ini akan dilaksanakan di seluruh provinsi yang berada di luar pulau Jawa.

Penyakit campak dan rubella dapat dicegah dengan imunisasi, dan bila tidak anak berpotensi mengalami gangguan paru, diare hingga kecatatan.

Kampanye campak dan rubella di Indonesia menyasar jutaan anak, fase pertama (tahun 2017) dilaksanakan di enam provinsi di pulau Jawa sebanyak 37 juta anak, sementara fase kedua (tahun 2018) di 28 provinsi di luar pulau Jawa menargetkan sebanyak 31,96 juta anak. (K011).

(T.K011/B/H014/C/H014) 23-07-2018 16:40:15

Pewarta : Karel Alexander Polakitan

Copyright © ANTARA 2024