Manado, (Antaranews Sulut) - Harga kopra di sentra perdagangan Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mengalami penurunan jelang Lebaran tahun 2018 ini.

"Saat ini harga kopra berada di kisaran Rp7.200 per kilogram, turun dari sesi perdagangan sebelumnya Rp8.100 per kg," kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut Hanny Wajong di Manado, Rabu.

Hanny mengatakan harga ini merupakan pembelian pedagang di pasar tradisional di Kota Manado.

Penurunan produk turunan kelapa tersebut dikarenakan dinamika pasar, dimana persediaan lebih banyak dari pada permintaan.

"Memang harga rata-rata kopra di pasar tradisional sekarang Rp7.200 per kg," jelasnya.

Sejak awal 2018 harga kopra terus mengalami penurunan. Pasalnya sejak Januari 2018 harga kopra diperdagangkan Rp9.000 per kg, Februari 2018 turun menjadi Rp8.100 per kg, dan jelang Lebaran kali ini menjadi Rp7.200 per kg.

Fluktuasi harga tersebut tidak dapat dikendalikan pemerintah, sebab kopra bukan merupakan bahan pokok yang harganya di bawah kendali pemerintah.

"Kopra ini tergantung dari situasi pasar, kalau permintaan sedang banyak pasti harga akan naik, begitu juga sebaliknya," ujarnya.

Meskipun demikian, dia meyakini harga komoditas andalan Sulut tersebut akan segera naik. Sebab biasanya setelah pertengahan tahun harga akan berangsur-angsur naik.

"Petani jangan terlalu kuatir, karena harga pasti akan naik," tuturnya.



(T.KR-NCY/B/G004/G004) 23-05-2018 08:52:10

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw

Copyright © ANTARA 2024