Bolaang Mongondow, (Antaranews Sulut) - Bupati Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara Yasti Soepredjo Mokoagow mengatakan pertumbuhan ekonomi daerah yang sementara dipimpinnya terus memperlihatkan peningkatan.
"Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bolmong terus membaik setiap tahunnya. Pada tahun 2013 sebesar 6,67 persen dan sempat mengalami penurunan tahun 2014 sebesar 5,56 persen. Kemudian meningkat di 2015 menjadi 5,82 persen dan kembali naik pada 2016 yakni 6,64 persen," ungkap Yasti, di Manado, Kamis.
Angka pertumbuhan itu, kata Yasti melebihi pertumbuhan ekonomi Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang pada tahun 2016 hanya sebesar 6,17 persen.
Yasti mengatakan salah satu indikator yang digunakan untuk mengamati keberhasilan pembangunan khususnya dalam bidang ekonomi suatu daerah adalah dengan melihat pertumbuhan ekonominya.
"Jadi sudah bisa kita lihat bahwa pertumbuhan ekonomi Bolmong terus memperlihatkan sentimen positif dengan meningkatnya perekonomian daerah," katanya.
Ia mengatakan selain pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat, perkembangan produk domestik regional bruto (PDRB) pun menunjukkan peningkatan positif selama enam tahun terakhir.
"Hal itu berdasarkan atas dasar harga berlaku tumbuh sekitar lima persen sampai dengan 11 persen setiap tahunnya. Peningkatan nilai PDRB Bolmong ini tidak lepas dari kontribusi pada sektor pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan dan kehutanan serta berbagai sektor lainnya," ungkapnya.
Meski begitu, ini adalah tantangan sekaligus peluang bagi Pemkab Bolmong untuk lebih banyak mendatangkan investor diberbagai bidang. Sehingga pertumbuhan ekonomi diharapkan dapat lebih meningkat dari tahun ke tahun, yang nantinya akan berdampak positif pada perkembangan sumber pendapatan daerah dan perekonomian rakyat.
"Mudah-mudahan semua program pemerintah dalam hal meningkatkan perekonomian daerah bisa didukung semua stakeholder masyarakat sehingga benar-benar memberi dampak baik untuk menambah pendapatan daerah dan masyarakat," katanya.
(T.KR-MDY/B/G004/G004) 03-05-2018 11:48:02
"Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bolmong terus membaik setiap tahunnya. Pada tahun 2013 sebesar 6,67 persen dan sempat mengalami penurunan tahun 2014 sebesar 5,56 persen. Kemudian meningkat di 2015 menjadi 5,82 persen dan kembali naik pada 2016 yakni 6,64 persen," ungkap Yasti, di Manado, Kamis.
Angka pertumbuhan itu, kata Yasti melebihi pertumbuhan ekonomi Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang pada tahun 2016 hanya sebesar 6,17 persen.
Yasti mengatakan salah satu indikator yang digunakan untuk mengamati keberhasilan pembangunan khususnya dalam bidang ekonomi suatu daerah adalah dengan melihat pertumbuhan ekonominya.
"Jadi sudah bisa kita lihat bahwa pertumbuhan ekonomi Bolmong terus memperlihatkan sentimen positif dengan meningkatnya perekonomian daerah," katanya.
Ia mengatakan selain pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat, perkembangan produk domestik regional bruto (PDRB) pun menunjukkan peningkatan positif selama enam tahun terakhir.
"Hal itu berdasarkan atas dasar harga berlaku tumbuh sekitar lima persen sampai dengan 11 persen setiap tahunnya. Peningkatan nilai PDRB Bolmong ini tidak lepas dari kontribusi pada sektor pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan dan kehutanan serta berbagai sektor lainnya," ungkapnya.
Meski begitu, ini adalah tantangan sekaligus peluang bagi Pemkab Bolmong untuk lebih banyak mendatangkan investor diberbagai bidang. Sehingga pertumbuhan ekonomi diharapkan dapat lebih meningkat dari tahun ke tahun, yang nantinya akan berdampak positif pada perkembangan sumber pendapatan daerah dan perekonomian rakyat.
"Mudah-mudahan semua program pemerintah dalam hal meningkatkan perekonomian daerah bisa didukung semua stakeholder masyarakat sehingga benar-benar memberi dampak baik untuk menambah pendapatan daerah dan masyarakat," katanya.
(T.KR-MDY/B/G004/G004) 03-05-2018 11:48:02