Manado, (Antara) - Penyaluran beras masyarakat sejahtera (rastra) Perum Bulog Divisi Regional(Divre) Sulawesi Utara (Sulut) khusus alokasi bulan Oktober 2017 sudah mencapai 100 persen.
"Saat ini penyaluran rastra di Sulut dan Gorontalo untuk alokasi Oktober sudah selesai, dan saat ini sementara melakukan penyaluran alokasi November," kata Kepala Perum Bulog Divre Sulut Eko Pranoto di Manado, Selasa.
Dia mengatakan pihaknya akan melakukan percepatan penyaluran rastra sehingga akhir tahun bisa tersalur dengan baik dan tepat waktu serta sasaran.
Apalagi, katanya, Perum Bulog Divre SulutGo sementara mempertahankan prestasi sebagai terbaik nasional dalam penyaluran rastra.
Dia mengatakan prestasi ini berkat kerja keras, kekompakan yang dilakukan oleh karyawan dan petugas di lapangan sehingga penyalurannya berhasil dilakukan tepat waktu.
Juga, katanya, koordinasi dengan pemerintah daerah terus dilakukan sehingga berjalan dengan lancar.
"Penyaluran rastra di Sulut dan Gorontalo yang tepat waktu juga dirasakan oleh rumah tangga sasaran yang mendapatkan beras lebih cepat dari waktunya," jelasnya.
Dengan demikian, katanya, masyarakat penerima rastra tidak perlu ke pasar lagi untuk mendapatkan beras, karena sudah mendapatkan beras murah dari Bulog.
"Saya berharap penyaluran rastra ini mampu menekan harga di pasar dan stabilisasi harga tetap terjaga," jelasnya.
Saat ini harga beras di tingkat pedagang di Sulut di kisaran Rp9 ribu hingga Rp10 ribu per kilogram sedangkan beras rastra hanya Rp1.600 per kg.***3***
(T.KR-NCY/B/G004/G004) 31-10-2017 15:49:13
"Saat ini penyaluran rastra di Sulut dan Gorontalo untuk alokasi Oktober sudah selesai, dan saat ini sementara melakukan penyaluran alokasi November," kata Kepala Perum Bulog Divre Sulut Eko Pranoto di Manado, Selasa.
Dia mengatakan pihaknya akan melakukan percepatan penyaluran rastra sehingga akhir tahun bisa tersalur dengan baik dan tepat waktu serta sasaran.
Apalagi, katanya, Perum Bulog Divre SulutGo sementara mempertahankan prestasi sebagai terbaik nasional dalam penyaluran rastra.
Dia mengatakan prestasi ini berkat kerja keras, kekompakan yang dilakukan oleh karyawan dan petugas di lapangan sehingga penyalurannya berhasil dilakukan tepat waktu.
Juga, katanya, koordinasi dengan pemerintah daerah terus dilakukan sehingga berjalan dengan lancar.
"Penyaluran rastra di Sulut dan Gorontalo yang tepat waktu juga dirasakan oleh rumah tangga sasaran yang mendapatkan beras lebih cepat dari waktunya," jelasnya.
Dengan demikian, katanya, masyarakat penerima rastra tidak perlu ke pasar lagi untuk mendapatkan beras, karena sudah mendapatkan beras murah dari Bulog.
"Saya berharap penyaluran rastra ini mampu menekan harga di pasar dan stabilisasi harga tetap terjaga," jelasnya.
Saat ini harga beras di tingkat pedagang di Sulut di kisaran Rp9 ribu hingga Rp10 ribu per kilogram sedangkan beras rastra hanya Rp1.600 per kg.***3***
(T.KR-NCY/B/G004/G004) 31-10-2017 15:49:13