Manado, (Antarasulut) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan pemerintah kota (Pemkot) Manado melakukan revisi terhadap program legislasi daerah (Prolegda) 2017.
"Penetapan revisi Prolegda 2017 sudah dilakukan bersama dalam paripurna DPRD yang digelar pekan ini," kata Ketua DPRD Manado, Noortje Henny Van Bone, di Manado, Kamis.
Van Bone mengatakan, rancangan peraturan daerah yang diusulkan masuk dalam prolegda 2017 sebanyak delapan buah, dan semuanya berasal dari pemerintah kota, sedangkan DPRD tidak lagi memasukan usulan penambahan baru.
Sementara Wali Kota Manado, Vicky Lumentut, melalui Kepala Bagian Hukum dan Perundang-undangan Sekretariat Daerah Kota Manado, Budi Paskah Yanthi Putri, mengatakan,rancangan peraturan daerah yang diusulkan berasal dari berbagai perangkat daerah.
Dia mengatakan, yang diusulkan tersebut adalah yang baru, ada pula yang tinggal merubah mengikuti aturan yang lebih tinggi sebagai dasarnya.
Yanthi menyebutkan, usulan tersebut adalah perubahan Perda nomor 1/2014 tengang RTRW Kota Manado 2014 dengan materi pokok RTRW diusulkan dinas PUPR, kemudian rencana detail tata ruang dan zonasi dari PUPR, pemberian hak keuangan pimpinan dan anggota DPRD Manado dari Sekretariat DPRD.
Kemudian, penyelenggaraan perpustakaan dari dinas arsip dan perpustakaan Manado, Tata kelola E-Government di pemerintah Manado usulan dari dinas kominfo, perubahan Perda nomor 3/20111 tentang pengelolaan retribusi barang jasa umum usulan kominfo juga.
Kemudian kata Yanthi, usulan perubahan peraturan daerah Kota Manado nomor 10/2006 tentang pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah usulan dari badan keuangan daerah dan retribusi perpanjangan izin mempekerjakan orang asing dari dinas tenaga kerja.
"Usulan sudah diterima dan Prolegda sudah direvisi tinggal menunggu pembahasan bersama dengan DPRD Manado," katanya.
Mengenai anggaran untuk Prolegda tersebut, kata Yanthi, melekat di semua perangkat daerah, yang mengusulkan rancangan peraturan daerah tersebut.***2***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 06-07-2017 23:10:29
"Penetapan revisi Prolegda 2017 sudah dilakukan bersama dalam paripurna DPRD yang digelar pekan ini," kata Ketua DPRD Manado, Noortje Henny Van Bone, di Manado, Kamis.
Van Bone mengatakan, rancangan peraturan daerah yang diusulkan masuk dalam prolegda 2017 sebanyak delapan buah, dan semuanya berasal dari pemerintah kota, sedangkan DPRD tidak lagi memasukan usulan penambahan baru.
Sementara Wali Kota Manado, Vicky Lumentut, melalui Kepala Bagian Hukum dan Perundang-undangan Sekretariat Daerah Kota Manado, Budi Paskah Yanthi Putri, mengatakan,rancangan peraturan daerah yang diusulkan berasal dari berbagai perangkat daerah.
Dia mengatakan, yang diusulkan tersebut adalah yang baru, ada pula yang tinggal merubah mengikuti aturan yang lebih tinggi sebagai dasarnya.
Yanthi menyebutkan, usulan tersebut adalah perubahan Perda nomor 1/2014 tengang RTRW Kota Manado 2014 dengan materi pokok RTRW diusulkan dinas PUPR, kemudian rencana detail tata ruang dan zonasi dari PUPR, pemberian hak keuangan pimpinan dan anggota DPRD Manado dari Sekretariat DPRD.
Kemudian, penyelenggaraan perpustakaan dari dinas arsip dan perpustakaan Manado, Tata kelola E-Government di pemerintah Manado usulan dari dinas kominfo, perubahan Perda nomor 3/20111 tentang pengelolaan retribusi barang jasa umum usulan kominfo juga.
Kemudian kata Yanthi, usulan perubahan peraturan daerah Kota Manado nomor 10/2006 tentang pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah usulan dari badan keuangan daerah dan retribusi perpanjangan izin mempekerjakan orang asing dari dinas tenaga kerja.
"Usulan sudah diterima dan Prolegda sudah direvisi tinggal menunggu pembahasan bersama dengan DPRD Manado," katanya.
Mengenai anggaran untuk Prolegda tersebut, kata Yanthi, melekat di semua perangkat daerah, yang mengusulkan rancangan peraturan daerah tersebut.***2***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 06-07-2017 23:10:29