Manado, (Antarasulut) - Para pelaku usaha wisata di Manado, mendukung gerakan penyelamatan Bunaken, untuk kelestarian alam bawah laut, pariwisata, serta masa depan bumi.
"Ini adalah sikap tegas kami sebagai pelaku usaha wisata, karena kami juga cari makan dari keindahan dan kebersihan Bunaken," kata pengusaha angkutan wisata Manado, Markho Tampi, di Manado.
Tampi mengatakan, sebagai salah satu pelaku usaha wisata, mereka memang sangat mengharapkan agar Bunaken, Siladen, Manado Tua dan taman laut di bawahnya terpelihara dengan baik, karena dia saja yang menggantungkan hidup dari situ.
Tetapi katanya, ada banyak orang yang menggantungkan hidupnya dari situ, dan itu adalah karyawannya, maka diapun selalu mengajak dan mengingatkan mereka untuk bersama menjaga keindahan dan kelestarian taman nasional Bunaken.
Dia mengatakan, untuk mendukung upaya pemeliharaan taman nasional laut Bunaken, mereka menjadi teladan, dengan mengingatkan para tamu yang menggunakan jasa mereka untuk selalu menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan apalagi ke laut.
"Kami juga mengajak para tamu untuk mencintai laut, yakni ketika mengantarkan menyelam, meminta mereka tidak merusak karang, membuang sampah sembarangan atau melakukan hal-hal yang mengganggu lainnya," katanya.
Dia pun mengajak sesama pelaku wisata untuk makin peduli dengan keadaan laut dan berusaha memelihara keamanannya bisa lestari.
Sebab menurutnya, itu bukan milik kita namun merupakan ciptaan Tuhan yang harus dipelihara, karena dari situlah manusia termasuk mereka hidup dan mencari makan.
Dia pun menambahkan bukan hanya mengingatkan secara langsung, namun lewat media-media sosial dan media massa mereka pun mengkampanyekan kelestarian Bunaken demi masa depan. ***1***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 29-06-2016 21:53:23
"Ini adalah sikap tegas kami sebagai pelaku usaha wisata, karena kami juga cari makan dari keindahan dan kebersihan Bunaken," kata pengusaha angkutan wisata Manado, Markho Tampi, di Manado.
Tampi mengatakan, sebagai salah satu pelaku usaha wisata, mereka memang sangat mengharapkan agar Bunaken, Siladen, Manado Tua dan taman laut di bawahnya terpelihara dengan baik, karena dia saja yang menggantungkan hidup dari situ.
Tetapi katanya, ada banyak orang yang menggantungkan hidupnya dari situ, dan itu adalah karyawannya, maka diapun selalu mengajak dan mengingatkan mereka untuk bersama menjaga keindahan dan kelestarian taman nasional Bunaken.
Dia mengatakan, untuk mendukung upaya pemeliharaan taman nasional laut Bunaken, mereka menjadi teladan, dengan mengingatkan para tamu yang menggunakan jasa mereka untuk selalu menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan apalagi ke laut.
"Kami juga mengajak para tamu untuk mencintai laut, yakni ketika mengantarkan menyelam, meminta mereka tidak merusak karang, membuang sampah sembarangan atau melakukan hal-hal yang mengganggu lainnya," katanya.
Dia pun mengajak sesama pelaku wisata untuk makin peduli dengan keadaan laut dan berusaha memelihara keamanannya bisa lestari.
Sebab menurutnya, itu bukan milik kita namun merupakan ciptaan Tuhan yang harus dipelihara, karena dari situlah manusia termasuk mereka hidup dan mencari makan.
Dia pun menambahkan bukan hanya mengingatkan secara langsung, namun lewat media-media sosial dan media massa mereka pun mengkampanyekan kelestarian Bunaken demi masa depan. ***1***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 29-06-2016 21:53:23