Manado, (Antarasulut) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manado
meminta pemerintah kota harus membangun rumah sakit umum daerah (RSUD)
sendiri untuk melayani masyarakat kurang mampu.
"Kebutuhan rumah sakit daerah bagi Manado itu mendesak, meskipun agak terlambat sekarang tetapi masih lebih baik daripada tidak sama sekali," kata Wakil Ketua DPRD Manado, Richard Sualang, di Manado, Senin.
Sualang mengatakan, pemerintah harus segera melakukan pembangunan, supaya bisa melayani masyarakat Manado yang kurang mampu secara ekonomi, sesuai dengan janji politik.
"Itu penting, karena masyarakat yang mau ke rumah sakit itu kesulitan sebab meskipun banyak di Manado, namun hampir semuanya milik swasta sehingga biayanya sangat tinggi," katanya.
Karena itu, dia mengatakan pemerintah harus segera melakukannya, supaya layanan kepada masyarakat bisa berjalan sebagaimana yang dijanjikan pemerintah kota.
Mengenai anggaran pembangunan, kata Sualang, pemerintah harus mengajukan permohonan ke pusat, sebab untuk sebuah rumah sakit daerah yang komprehensif butuh biaya sekitar Rp200 miliar.
"Jadi pemerintah Manado memerlukan dukungan dana dari provinsi maupun pusat sehingga benar-benar pembangunan bisa terlaksana dalam periode pemerintahan 2016-20121 ini," katanya.
Karena itu, Sualang mengatakan, DPRD siap mendukung pemerintah untuk mengajukan permohonan kepusat dan provinsi, untuk mendapatkan bantuan dana bagi pembangunan rumah sakit daerah nantinya.
Kepala Bagian Humas dan Protokil Pemerintah Kota Manado, Welly Mohede mengatakan, pembangunan rumah sakit daerah adalah salah satu program unggulan pada periode 2016-2021, yang tujuannya untuk melayani masyarakat.
"Hal tersebut sudah disampaikan oleh Wali Kota Vicky Lumentut dan Wakilnya Mor Bastiaan, saat penyampaian program di hadapan para akademisi dan masyarakat umum Mei lalu," kata Mohede.
Menurut Mohede, dengan adanya layanan rumah sakit daerah, maka layanan maksimal kepada masyarakat kota Manado terutama yang kemampuan ekonominya masih rendah bisa diberikan. ***4***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 20-06-2016 19:07:56
"Kebutuhan rumah sakit daerah bagi Manado itu mendesak, meskipun agak terlambat sekarang tetapi masih lebih baik daripada tidak sama sekali," kata Wakil Ketua DPRD Manado, Richard Sualang, di Manado, Senin.
Sualang mengatakan, pemerintah harus segera melakukan pembangunan, supaya bisa melayani masyarakat Manado yang kurang mampu secara ekonomi, sesuai dengan janji politik.
"Itu penting, karena masyarakat yang mau ke rumah sakit itu kesulitan sebab meskipun banyak di Manado, namun hampir semuanya milik swasta sehingga biayanya sangat tinggi," katanya.
Karena itu, dia mengatakan pemerintah harus segera melakukannya, supaya layanan kepada masyarakat bisa berjalan sebagaimana yang dijanjikan pemerintah kota.
Mengenai anggaran pembangunan, kata Sualang, pemerintah harus mengajukan permohonan ke pusat, sebab untuk sebuah rumah sakit daerah yang komprehensif butuh biaya sekitar Rp200 miliar.
"Jadi pemerintah Manado memerlukan dukungan dana dari provinsi maupun pusat sehingga benar-benar pembangunan bisa terlaksana dalam periode pemerintahan 2016-20121 ini," katanya.
Karena itu, Sualang mengatakan, DPRD siap mendukung pemerintah untuk mengajukan permohonan kepusat dan provinsi, untuk mendapatkan bantuan dana bagi pembangunan rumah sakit daerah nantinya.
Kepala Bagian Humas dan Protokil Pemerintah Kota Manado, Welly Mohede mengatakan, pembangunan rumah sakit daerah adalah salah satu program unggulan pada periode 2016-2021, yang tujuannya untuk melayani masyarakat.
"Hal tersebut sudah disampaikan oleh Wali Kota Vicky Lumentut dan Wakilnya Mor Bastiaan, saat penyampaian program di hadapan para akademisi dan masyarakat umum Mei lalu," kata Mohede.
Menurut Mohede, dengan adanya layanan rumah sakit daerah, maka layanan maksimal kepada masyarakat kota Manado terutama yang kemampuan ekonominya masih rendah bisa diberikan. ***4***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 20-06-2016 19:07:56