Manado, (Antarasulut) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manado meminta Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindag) setempat untuk mendesak distributor memasok gula pasir secepatnya.

"Disperindag harus melakukan langkah cepat, jangan sampai sudah terjadi kelangkaan baru bingung melakukan langkah antisipasi," kata Sekretaris Komisi B, Jimmy Sangkay, di Manado, Selasa.

Sangkay mengatakan, sudah menerima banyak keluhan dari masyarakat Manado yang merupakan konsumen gula, soal berkurangnya persediaan gula di Manado.

Kepala Disperindag Manado, Dante Tombeg, mengakui memang dalam sepekan ini gula pasir berkurang dan harganya terus naik di pasaran.

"Dalam pemeriksaan di gudang-gudang sembako yang kami lakukan bersama dengan bagian perekonomian pekan lalu, memang gula pasir kosong," katanya.

Tombeg mengatakan, pihaknya sudah mendesak distributor yang memasok kebutuhan pokok ke Manado untuk mempercepat masuknya gula pasir, karena sekarang kebutuhan sedang tinggi.

Bahkan kata Tombeg, untuk memastikan gula pasir sudah masuk, Diperindag terus melakukan koordinasi dengan para distributor untuk memastikan gula pasir sudah masuk dan disimpan di gudang-gudang sembako.

Selain itu, katanya, pihaknya juga berkoordinasi dengan Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) dan minta gula ikut menyalurkan gula pasir untuk melayani kebutuhan masyarakat di Manado.

"Untuk gula pasir dari PPI, kami datang langsung dan menyampaikan permintaan untuk membantu dalam pelaksanaan pasar murah dengan menyediakan gula, karena yang dari distributor belum ada," katanya.

Dengan demikian katanya, maka kebutuhan gula pasir masyarakat bisa dipenuhi meskipun lewat pasar murah, apalagi harga yang ditawarkan oleh PPI lebih dibawah sebab merupakan standar pemerintah yakni Rp12.500 perkilogram.

Tombeg juga mengakui dalam pelaksanaan pasar murah yang dilakukan dalam tiga hari lalu, Diperindag Manado mendapatkan dukungan dari PPI untuk menyediakan gula pasir karena distributor gula tidak bisa menyediakan yang diperlukan tersebut.***3***











(T.KR-JHB/B/G004/G004) 07-06-2016 20:51:34

Pewarta : Joyce Bukarakombang
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024