Manado (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) melakukan bimbingan rohani tahanan Polres Bolaang Mongondouw Utara (Bolmut), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Penyuluh Agama Kristen Johar Putra, di Bolmut, Rabu, mengatakan pihaknya melakukan Kegiatan Bina Rohani dan Mental kepada tahanan Polres Bolaang Mongondow Utara (Bolmut).
"Ini merupakan salah satu program Penyelenggara Kristen Kantor Kementerian Agama Bolmut, yang dilaksanakan dua kali seminggu," kata Johar.
Johar mengatakan kali ini pihaknya membina dua tahanan yang beragama Kristen berinisial MP dan MT.
Ia memberi penguatan melalui Ayat Alkitab dari Surat Filipi 1:12-26 kepada kedua tahanan tersebut.
Johar memberikan gambaran lewat kisah Rasul Paulus, walaupun di dalam tahanan Paulus tetap menghasilkan buah dengan menulis surat-surat penggembalaan kepada jemaat.
"Saat berada di dalam tahanan bukan berarti kita tidak bisa berbuat apa-apa, tapi ada kebaikan-kebaikan lain yang bisa kita perbuat," jelas Johar.
Selain itu, Johar mengatakan bahwa selama masih hidup, itu adalah kesempatan untuk berubah dan menjadi lebih baik.
"Kesetiaan seseorang dalam melayani Tuhan teruji melalui berbagai kesulitan dan penderitaan hidup yang Tuhan ijinkan untuk dijalani," kata Johar.
Olehnya Johar memberi penguatan agar selalu berprasangka baik terhadap Tuhan, menerima segala apa yang terjadi, dan menjadikan setiap kesalahan sebagai sarana untuk memperbaiki kualitas hidup.
Penyuluh Agama Kristen Johar Putra, di Bolmut, Rabu, mengatakan pihaknya melakukan Kegiatan Bina Rohani dan Mental kepada tahanan Polres Bolaang Mongondow Utara (Bolmut).
"Ini merupakan salah satu program Penyelenggara Kristen Kantor Kementerian Agama Bolmut, yang dilaksanakan dua kali seminggu," kata Johar.
Johar mengatakan kali ini pihaknya membina dua tahanan yang beragama Kristen berinisial MP dan MT.
Ia memberi penguatan melalui Ayat Alkitab dari Surat Filipi 1:12-26 kepada kedua tahanan tersebut.
Johar memberikan gambaran lewat kisah Rasul Paulus, walaupun di dalam tahanan Paulus tetap menghasilkan buah dengan menulis surat-surat penggembalaan kepada jemaat.
"Saat berada di dalam tahanan bukan berarti kita tidak bisa berbuat apa-apa, tapi ada kebaikan-kebaikan lain yang bisa kita perbuat," jelas Johar.
Selain itu, Johar mengatakan bahwa selama masih hidup, itu adalah kesempatan untuk berubah dan menjadi lebih baik.
"Kesetiaan seseorang dalam melayani Tuhan teruji melalui berbagai kesulitan dan penderitaan hidup yang Tuhan ijinkan untuk dijalani," kata Johar.
Olehnya Johar memberi penguatan agar selalu berprasangka baik terhadap Tuhan, menerima segala apa yang terjadi, dan menjadikan setiap kesalahan sebagai sarana untuk memperbaiki kualitas hidup.