Manado (ANTARA) - Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Wakhyono memimpin apel gelar pasukan pengamanan VVIP menjelang kedatangan Presiden Joko Widodo di wilayah Kodim 1303/Bolaang Mongondow (Bolmong), di lapangan Armed 19/Bogani Lolak, Kabupaten Bolmong, Sulawesi Utara, Kamis.
Danrem 131/Santiago Wakhyono mengatakan, kegiatan kunjungan Presiden RI ke Sulawesi Utara ini harus dapat berjalan dengan aman, tertib dan lancar.
Di samping untuk memberikan kenyamanan kepada Presiden RI beserta rombongan, pengamanan yang kami lakukan ini juga harus menunjukkan kesan bahwa kita (TNI-Polri dan aparat negara lainnya) mampu bekerja secara profesional di wilayah ini.
“Keselamatan Presiden RI adalah kehormatan dan harga diri bangsa Indonesia, dimanapun Presiden berada atau beraktivitas, kita harus dapat menjamin keamanan Presiden beserta rombongan.” katanya.
Selain itu, lanjut Danrem, tidak boleh ada sesuatu yang mengganggu kunjungan Presiden kita, apapun bentuknya.
Kunjungan Presiden RI dan rombongan selama di Sulawesi Utara ini harus dapat kita pastikan berlangsung dengan aman, tertib dan lancar, baik selama kegiatan kunjungan kerja sampai dengan kembalinya beliau ke Jakarta.
Pasukan yang disiapkan dalam pengamanan VVIP terdiri dari TNI, Polri dan unsur lainnya.
Hadir pada saat tersebut antara lain Kasi Intel Kasrem 131/Santiago Kolonel Inf Sandy, Dandim 1303/Bolmong Letkol Inf Fahmil Harris,
Dandenpom XIII/Merdeka Letkol Cpm Andi Suhandi, Kapolres Bolmong AKBP Ariyanto Salkery, Asisten 1 Pemkab Bolmong Deker Rompas, Danyon Armed 19/Bogani Mayor Arm Dony Rumansa.
Presiden Joko Widodo dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Sulawesi Utara selama 22-23 Februari 2024 dan direncanakan meresmikan Bendungan Lolak, di Bolmong pada Jumat (23/2).
Danrem 131/Santiago Wakhyono mengatakan, kegiatan kunjungan Presiden RI ke Sulawesi Utara ini harus dapat berjalan dengan aman, tertib dan lancar.
Di samping untuk memberikan kenyamanan kepada Presiden RI beserta rombongan, pengamanan yang kami lakukan ini juga harus menunjukkan kesan bahwa kita (TNI-Polri dan aparat negara lainnya) mampu bekerja secara profesional di wilayah ini.
“Keselamatan Presiden RI adalah kehormatan dan harga diri bangsa Indonesia, dimanapun Presiden berada atau beraktivitas, kita harus dapat menjamin keamanan Presiden beserta rombongan.” katanya.
Selain itu, lanjut Danrem, tidak boleh ada sesuatu yang mengganggu kunjungan Presiden kita, apapun bentuknya.
Kunjungan Presiden RI dan rombongan selama di Sulawesi Utara ini harus dapat kita pastikan berlangsung dengan aman, tertib dan lancar, baik selama kegiatan kunjungan kerja sampai dengan kembalinya beliau ke Jakarta.
Pasukan yang disiapkan dalam pengamanan VVIP terdiri dari TNI, Polri dan unsur lainnya.
Hadir pada saat tersebut antara lain Kasi Intel Kasrem 131/Santiago Kolonel Inf Sandy, Dandim 1303/Bolmong Letkol Inf Fahmil Harris,
Dandenpom XIII/Merdeka Letkol Cpm Andi Suhandi, Kapolres Bolmong AKBP Ariyanto Salkery, Asisten 1 Pemkab Bolmong Deker Rompas, Danyon Armed 19/Bogani Mayor Arm Dony Rumansa.
Presiden Joko Widodo dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Sulawesi Utara selama 22-23 Februari 2024 dan direncanakan meresmikan Bendungan Lolak, di Bolmong pada Jumat (23/2).