Manado (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey berharap anggota paskibraka tahun 2023 yang baru dikukuhkan menjaga nilai-nilai kemerdekaan.
"Kalian adalah kader-kader Pancasila. Marilah terus menjaga nilai nilai kemerdekaan yang sudah direbut dengan perjuangan yang berdarah-darah," sebut Gubernur Olly di Manado, Jumat.
Kemerdekaan yang bisa dinikmati saat ini bukan diberikan, tapi direbut oleh para pendiri bangsa.
"Kalian adalah ujung tombak, harapan bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk menjaga dan meneruskan cita-cita pendiri bangsa kita," ujarnya.
Paskibraka yang baru dikukuhkan tersebut harap Gubernur tetap menjunjung nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong agar apa yang sudah menjadi cita-cita para pendiri bangsa bisa dilaksanakan dengan baik.
"Selamat menjalankan tugas dan tanggung jawab di tanggal 17 Agustus mendatang baik di pagi dan sore hari," ujarnya.
Peringatan 17 Agustus, kata Gubernur Olly adalah momentum perenungan bersama apa yang sudah dilakukan pendiri bangsa merebut kemerdekaan.
"Kalau tidak ada mereka (pendiri bangsa), mungkin kita tidak berdiri di sini, kita berada di mana-mana. Mungkin kita menjadi budak, pekerja entah ke mana kalau tidak ada pendiri bangsa, Bung Karno dan Bung Hatta," kata Gubernur menambahkan.
"Mari kita untuk Indonesia merdeka sampai akhir hayat kita,"
Gubernur Olly kemudian mengapresiasi orang tua yang merelakan anaknya digembleng menjadi anggota paskibraka.
"Kalian adalah kader-kader Pancasila. Marilah terus menjaga nilai nilai kemerdekaan yang sudah direbut dengan perjuangan yang berdarah-darah," sebut Gubernur Olly di Manado, Jumat.
Kemerdekaan yang bisa dinikmati saat ini bukan diberikan, tapi direbut oleh para pendiri bangsa.
"Kalian adalah ujung tombak, harapan bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk menjaga dan meneruskan cita-cita pendiri bangsa kita," ujarnya.
Paskibraka yang baru dikukuhkan tersebut harap Gubernur tetap menjunjung nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong agar apa yang sudah menjadi cita-cita para pendiri bangsa bisa dilaksanakan dengan baik.
"Selamat menjalankan tugas dan tanggung jawab di tanggal 17 Agustus mendatang baik di pagi dan sore hari," ujarnya.
Peringatan 17 Agustus, kata Gubernur Olly adalah momentum perenungan bersama apa yang sudah dilakukan pendiri bangsa merebut kemerdekaan.
"Kalau tidak ada mereka (pendiri bangsa), mungkin kita tidak berdiri di sini, kita berada di mana-mana. Mungkin kita menjadi budak, pekerja entah ke mana kalau tidak ada pendiri bangsa, Bung Karno dan Bung Hatta," kata Gubernur menambahkan.
"Mari kita untuk Indonesia merdeka sampai akhir hayat kita,"
Gubernur Olly kemudian mengapresiasi orang tua yang merelakan anaknya digembleng menjadi anggota paskibraka.