(LIPUTAN KHUSUS)
Manado, (ANTARA Sulut) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manado, Sulawesi Utara, Sabtu malam, menggelar rapat paripurna penetapan APBD Perubahan 2014.
"Setelah melalui pembahasan selama tiga hari, akhirnya kami dan 144 satuan kerja perangkat daerah menyepakati perubahan APBD yang diajukan pemerintah," kata Ketua DPRD Manado, Nortje Heni Van Bone, dalam sambutannya.
Van Bone mengatakan, rapat paripurna yang digelar merupakan pembicaraan tingkat dua yang berisikan laporan hasil pembicaraan dan pembahasan perubahan APBD 2014 serta berisikan laporan panitia khusus yang dibacakan ketuanya Markho Tampi.
Ketua Panitia Khusus Markho Tampi menyampaikan, pembahasan sudah dilakukan melewati berbagai adu pendapat dan argumentasi antara para anggota.
"Akhirnya kami sampai pada kesimpulan, dan memberikan sejumlah catatan dan rekomendasi terhadap rancangan Peraturan daerah, APBD Perubahan 2014 dan setuju melakukan perubahan," kata Markho.
Markho mengatakan, Panitia khusus setuju dengan kenaikan yang diusulkan pemerintah sehingga dari Rp1,3 triliun naik menjadi sekitar Rp1,5 triliun.
"Pansus memberikan penghargaan yang tinggi kepada
Pemerintah Kota Manado, yang menyediakan anggaran bagi korban bencana banjir sebesar Rp36 miliar bagi 10 ribu rumah, dan diharapkan dapat disalurkan dengan baik," katanya.
Selain itu, menurut Markho DPRD, untuk pembangunan berbasis lingkungan, yang dananya dianggarkan maka harus diperhatikan dengan baik, dan dilaksanakan dengan dengan baik pula.
"Selain itu, dana untuk kegiatan pro kamling, juga sudah dianggarkan dalam perubahan, untuk keamanan dan pembelian kendaraan operasional patroli, maka kami ingatkan dijalankan dengan baik," katanya.
Acara tersebut ditutup dengan penandatanganan berita acara persetujuan pimpinan DPRD dengan wali kota Manado, untuk dijadikan Peraturan Daerah yang dapat dilaksanakan," katanya. ***1***
(T.KR-JHB/B/S023/S023) 22-11-2014 23:37:15
Manado, (ANTARA Sulut) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Manado, Sulawesi Utara, Sabtu malam, menggelar rapat paripurna penetapan APBD Perubahan 2014.
"Setelah melalui pembahasan selama tiga hari, akhirnya kami dan 144 satuan kerja perangkat daerah menyepakati perubahan APBD yang diajukan pemerintah," kata Ketua DPRD Manado, Nortje Heni Van Bone, dalam sambutannya.
Van Bone mengatakan, rapat paripurna yang digelar merupakan pembicaraan tingkat dua yang berisikan laporan hasil pembicaraan dan pembahasan perubahan APBD 2014 serta berisikan laporan panitia khusus yang dibacakan ketuanya Markho Tampi.
Ketua Panitia Khusus Markho Tampi menyampaikan, pembahasan sudah dilakukan melewati berbagai adu pendapat dan argumentasi antara para anggota.
"Akhirnya kami sampai pada kesimpulan, dan memberikan sejumlah catatan dan rekomendasi terhadap rancangan Peraturan daerah, APBD Perubahan 2014 dan setuju melakukan perubahan," kata Markho.
Markho mengatakan, Panitia khusus setuju dengan kenaikan yang diusulkan pemerintah sehingga dari Rp1,3 triliun naik menjadi sekitar Rp1,5 triliun.
"Pansus memberikan penghargaan yang tinggi kepada
Pemerintah Kota Manado, yang menyediakan anggaran bagi korban bencana banjir sebesar Rp36 miliar bagi 10 ribu rumah, dan diharapkan dapat disalurkan dengan baik," katanya.
Selain itu, menurut Markho DPRD, untuk pembangunan berbasis lingkungan, yang dananya dianggarkan maka harus diperhatikan dengan baik, dan dilaksanakan dengan dengan baik pula.
"Selain itu, dana untuk kegiatan pro kamling, juga sudah dianggarkan dalam perubahan, untuk keamanan dan pembelian kendaraan operasional patroli, maka kami ingatkan dijalankan dengan baik," katanya.
Acara tersebut ditutup dengan penandatanganan berita acara persetujuan pimpinan DPRD dengan wali kota Manado, untuk dijadikan Peraturan Daerah yang dapat dilaksanakan," katanya. ***1***
(T.KR-JHB/B/S023/S023) 22-11-2014 23:37:15