Manado (ANTARA) - Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara tahun ini melanjutkan pembangunan infrastruktur tahun jamak (multiyears) di Kabupaten Kepulauan Talaud.

"Paket yang kami kerjakan di Talaud mencakup preservasi ruas Essang-Rainis, di mana di ruas tersebut akan kami lakukan peningkatan jalan dari jalan tanah kemudian diaspal, kira-kira sekitar 23 kilometer yang akan kami aspal," ujar Kepala BPJN Sulut Hendro Satrio di Manado, Sabtu (11/3).

Selain itu, di ruas jalan tersebut, BPJN Sulut juga akan melakukan penggantian lima jembatan kayu.

Selain di Kabupaten Kepulauan Talaud, proyek tahun jamak lainnya yaitu pekerjaan proyek Maelang-Biontong-Atinggola (perbatasan Provinsi Gorontalo) dari 100 kilometer ruas jalan tersebut, ada sekitar 50 kilometer jalan rusak yang akan diaspal.

Proyek tahu jamak berikutnya, yaitu Wori-Likupang-Girian-Bitung, sepanjang 40 kilometer dari total panjang ruas jalan sekitar 100 kilometer.

Proyek Wori-Likupang-Girian-Bitung akan mendukung destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) Likupang, Kabupaten Minahasa Utara yang juga ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata.

Termasuk tiga proyek tahun jamak, katanya, saat ini sementara dalam proses lelang sebanyak 22 paket, sementara tiga proyek lainnya masih disiapkan proses administrasi.

"Tiga paket proyek yang sementara disiapkan tersebut kami targetkan dilelang pada pekan depan," katanya.

Dia berharap, pembangunan infrastruktur yang di bangun BPJN Sulut di wilayah kabupaten dan kota ini akan memberikan dampak positif bagi peningkatan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Utara.

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024