Manado (ANTARA) - Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda mendukung rencana pembangunan pelabuhan perikanan bertaraf internasional di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Kami akan mendukung upaya Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan mendampingi dalam forum IDEA Consultants, Inc Tokyo, Bahas Rencana Pembangunan Pelabuhan Perikanan bertaraf internasional, di Jepang," kata Joune, melalui rilis, di Airmadidi, Rabu.
IDEA adalah konsultasi terpadu untuk pengembangan infrastruktur sosial dan pelestarian lingkungan, untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui upaya dalam menciptakan teknologi dan penelitian akademik dengan semangat keadilan dan kemandirian, sehingga terus menciptakan nilai-nilai baru sebagai sebuah perusahaan.
"Menariknya dalam acara tersebut dibahas terkait rencana Pembangunan Pelabuhan Perikanan Terintegrasi dengan Fish Market bertaraf internasional yang berfungsi sebagai Pusat Pelelangan Ikan Internasional berlokasi di Likupang-Kabupaten Minahasa Utara, Luas + 5 Ha," jelasnya.
Manfaatnya untuk mendukung Destinasi Pariwisata Super Prioritas ( DPSP) likupang, Diversifikasi Objek Wisata dan Meningkatkan Ekspor pada Sektor Perikanan dengan nilai proyek Rp 5 Triliun, program ini merupakan salah satu Major Project RPJMN 2020-2024 di Bumi Nyiur Melambai.
Bupati Minahasa Utara Joune Ganda optimis Likupang adalah daerah yang siap untuk pembangunan pelabuhan perikanan yang terintegrasi dengan International Fish Market karena sudah ada pasokan ikan yang mencukupi, sentra budidaya ikan, serta industri pengolahan ikan.
Fish Market International di Likupang Minahasa Utara Sulawesi Utara akan menjadi yang pertama di Indonesia.
Bupati menyebut bahwa Likupang adalah daerah yang tepat karena Ikan yang mau ditangkap di sana ada dua jenis ikan, bluefin (sirip biru) dan yellowfin (sirip kuning) tuna. Ikan-ikan itu saat remaja masuk ke likupang karena airnya lebih hangat.