Manado (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Utara Ronald Lumbuun menyerahkan bantuan bagi pegawai di lingkungan instansi tersebut yang terdampak banjir pada 27 Januari 2023.
Kakanwil Ronald Lumbuun, di Manado, Senin, menyampaikan turut prihatin atas peristiwa yang menimpa jajaran Kemenkumham Sulut.
"Kita adalah keluarga besar Kemenkumham, sudah selayaknya kita semua saling membantu dan turut meringankan beban rekan sejawat kita," kata Ronald.
Bantuan berupa santunan tersebut diberikan kepada Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Manado diwakili Kepala Lapas Marulye Simbolon dan pegawai yang kediamannya terdampak banjir.
Penyerahan santunan juga turut disampaikan oleh para Kepala Divisi dan dihadiri sejumlah pejabat utama serta Kepala Unit Pelaksana Teknis Kemenkumham Sulut.
Pada Jumat (27/1), di Sulawesi Utara terjadi curah hujan dengan intensitas tinggi dan menyebabkan terjadinya banjir dan tanah longsor pada sejumlah wilayah di Kota Manado dan Kabupaten Minahasa Utara.
Banjir tersebut antara lain melanda Lapas Kelas IIA Tuminting Manado serta rumah dinas pegawai yang ada di sekitar Lapas tersebut.
Sejumlah fasilitas lapas, seperti gedung kantor, blok hunian, halaman kantor dan rumah dinas pegawai tergenang air.
Akibatnya, petugas lapas harus mengevakuasi warga binaan dan sejumlah inventaris kantor.
Pada saat itu warga binaan kemudian dipindahkan sementara di Blok A dan Blok B lantai 2 lapas yang berjumlah 187 orang.*
Kakanwil Ronald Lumbuun, di Manado, Senin, menyampaikan turut prihatin atas peristiwa yang menimpa jajaran Kemenkumham Sulut.
"Kita adalah keluarga besar Kemenkumham, sudah selayaknya kita semua saling membantu dan turut meringankan beban rekan sejawat kita," kata Ronald.
Bantuan berupa santunan tersebut diberikan kepada Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Manado diwakili Kepala Lapas Marulye Simbolon dan pegawai yang kediamannya terdampak banjir.
Penyerahan santunan juga turut disampaikan oleh para Kepala Divisi dan dihadiri sejumlah pejabat utama serta Kepala Unit Pelaksana Teknis Kemenkumham Sulut.
Pada Jumat (27/1), di Sulawesi Utara terjadi curah hujan dengan intensitas tinggi dan menyebabkan terjadinya banjir dan tanah longsor pada sejumlah wilayah di Kota Manado dan Kabupaten Minahasa Utara.
Banjir tersebut antara lain melanda Lapas Kelas IIA Tuminting Manado serta rumah dinas pegawai yang ada di sekitar Lapas tersebut.
Sejumlah fasilitas lapas, seperti gedung kantor, blok hunian, halaman kantor dan rumah dinas pegawai tergenang air.
Akibatnya, petugas lapas harus mengevakuasi warga binaan dan sejumlah inventaris kantor.
Pada saat itu warga binaan kemudian dipindahkan sementara di Blok A dan Blok B lantai 2 lapas yang berjumlah 187 orang.*