Manado (ANTARA) - Puluhan Prajurit dari jajaran Kodam XIII/Merdeka membantu warga terdampak bencana banjir yang melanda wilayah Desa Paniki Baru, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara.

Pelaksana Harian Danramil Dimembe Letda Infanteri M. Tangkere dalam keterangannya di Minahasa Utara, Sabtu, mengatakan sekitar 40 personel diturunkan untuk membantu masyarakat terdampak banjir membersihkan rumah dan lingkungannya.

Puluhan personel tersebut terdiri atas 25 personel dari Yonzipur 19/Yudha Karya Nyata, sembilan personel dari Yonif Raider 712/Wiratama dan enam personel dari Koramil Dimembe.

"Puluhan personel ini diterjunkan untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir," kata Tangkere di lokasi kegiatan.

Kepala Desa Paniki Baru Lenda Mokalu mengatakan banjir yang terjadi pada Jumat (27/1) mengakibatkan sekitar 100 lebih kepala keluarga di desa itu terdampak.

"Kehadiran personel TNI ini sangat membantu masyarakat," katanya.

Dalam kegiatan ini, para prajurit yang dibagi menjadi beberapa tim ikut membantu masyarakat dalam pembersihan rumah terdampak banjir serta material yang menyumbat saluran air.

Selain rumah penduduk, para prajurit TNI itu juga membantu membersihkan fasilitas umum dan tempat ibadah.
 

Pewarta : Jorie MR Darondo
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024