Manado, (ANTARA Sulut) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Manado, telah menggelar reses untuk menyerap aspirasi rakyat manado.

     "Reses merupakan agenda seluruh wakil rakyat di Indonesia, merupakan keharusan yang wajib dilakukan setiap legislator," kata Ketua DPRD Manado Danny Sondakh di Manado.

     Ia mengatakan, karena pentingnya reses, legislator lebih memahami kebutuhan hidup dalam mensejahterakan masyarakat.

     "Reses mulai di gelar dari tanggal 6 sampai 9 Mei 2014," katanya.

     Salah satu anggota DPRD Manado yang menggelar reses adalah Priscylia Imbar di pasar Tani Paniki kecamatan Mapanget, kemudian Arudji Rajab di Kampung Islam Lingkungan I, lalu Ternate Tanjung.

     Lalu Sekretaris Komisi A Markho Tampi melakukan reses di kelurahan Tuminting lingkungan V Kecamatan Tuminting, Refly Sanggamele anggota Komisi B di Kairagi Weru Kecamatan Kairagi Lingkungan II.

    Dalam reses yang digelar tersebut, para wakil rakyat mengaku menerima banyak masukan dari masyarakat tentang berbagai hal antara lain Infrastruktur jalan rusak, Kesehatan, masalah Raskin, pelayanan buruk pemerintah kelurahan, drainase, air bersih dan keamanan yang mengancam kenyamanan warga.

     "Seluruh aspirasi yang disampaikan tentu menjadi perhatian kami dan akan diperjuangkan dalam pembahasan dengan pemerintah nanti," kata Danny.

     Ia mengakui memang Setiap masyarakat memiliki persoalannya masing-masing, dan reses menjadi kesempatan ini untuk menyampaikan secara terbuka apa yang menjadi masalah dan keinginannya.

    Nanti semua keinginan masyarakat akan menjadi catatan yang nantinya dibahas dan hasilnya dijadikan rekomendasi kepada pemerintah untuk dilaksanakan. ***1***


Pewarta : LIPUTAN KHUSUS Oleh Joyce Bukarakombang
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024