Manado (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sulawesi Utara mengajak umat untuk berkurban dengan ikut memberdayakan desa di seluruh Indonesia, termasuk di Sulut.

"Mari berkurban nyaman dan ikut memberdayakan desa," kata Ketua Baznas Sulut Abid Takalamingan, di Manado, Selasa.

Abid mengatakan, hantarkan kurban terbaik anda hingga menjangkau ujung negeri melalui layanan kurban online Baznas.

Dia mengatakan, dalam program ini tersedia kurban, sapi 1/7 ekor Rp2,5 juta, sapi 1 ekor Rp17,5 juta, sapi olahan 35 kaleng Rp 2,7 juta, sapi olahan 250 kaleng Rp18,5 juta, semuanya sudah termasuk biaya pemotongan, distribusi, dan laporan.

"Tunaikan melalui transfer dana ke rekening BSG 001 021 100 301 18, atas nama Baznas Sulut," kata Abid.

Dia menjelaskan penyembelihan, hewan kurban dalam program Kurban Berdayakan Desa ini berlangsung hingga hari tasyrik terakhir untuk melayani para pemberi kurban yang menunaikan ibadahnya di akhir waktu.

Sesuai dengan konsep Program Kurban Berdayakan Desa yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui perputaran roda ekonomi yang menguat, peningkatan gizi masyarakat, dan budaya gotong royong yang makin erat.

Dengan kesejahteraan yang meningkat, katanya, diharapkan dapat berdampak pada meningkatnya pendidikan bagi masyarakat desa.

Baznas, katanya, mengembangkan Program Balai Ternak di berbagai daerah sebagai upaya pemberdayaan bagi para peternak desa.

Saat ini bukan saja menghasilkan hewan ternak untuk berkurban, namun telah muncul industri-industri turunan seperti usaha pakan ternak, pupuk kompos dan budi daya tanaman hias," katanya.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024