Manado, (AntaraSulut) - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Utara (Sulut), Faisal Anwar mengatakan kujungan wisatawan mancanegara (Wisman) di daerah tersebut pada Januari 2014 mengalami peningkatan sebesar 52,89 persen.
"Wisman yang datang melancong ke Sulut pada Januari 2014 melalui pintu masuk (point of entry) Bandara Sam Ratulangi berjumlah 1.694 orang atau tumbuh 52,89 persen jika dibandingkan tahun lalu," kata Faisal, di Manado, Selasa.
Menurut Faisal, jumlah Wisman tersebut meningkat 586 orang dibandingkan dengan bulan yang sama pada 2013.
"Wisman ke Sulut didominasi warga Jerman mencapai 211 orang atau 12,46 persen, diikuti singapura 139 orang atau sebesar 8,21 persen, dan warga Amerika Serikat sebanyak 104 orang atau 6,14 persen," jelas Faisal.
Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Sulut, Albert Nicolaas mengatakan selain tiga negara tersebut juga ada beberapa negara yakni Malaysia, Jepang, Korea Selatan, Taiwan, China, India, Filipina, Hongkong, Thailand, Inggris, Australia, Belanda, Perancis, Rusia, Saudi Arabia, Mesir, Uni Emirat Arab.
"Hampir semua negara-negara di benua Asia, Eropa, Amerika dan Afrika selalu datang mengunjungi Sulut," katanya.
Pada Januari 2014 jumlah wisman mengalami peningkatan sebanyak 194 orang atau sebesar 12,93 persen dibandingkan dengan Desember 2013.
"Januari 2013, wisman ke Sulut sebanyak 1.108 orang, kemudian Desember 2013 sebanyak 1.500 orang dan Januari 2014 sebanyak 1.694," jelasnya.
Diharapkan, pemerintah akan terus menambah objek wisata sehingga wisman berkunjung ke Sulut terus meningkat, katanya.***2***
(T.K005/B/G004/G004) 04-03-2014 10:52:47
"Wisman yang datang melancong ke Sulut pada Januari 2014 melalui pintu masuk (point of entry) Bandara Sam Ratulangi berjumlah 1.694 orang atau tumbuh 52,89 persen jika dibandingkan tahun lalu," kata Faisal, di Manado, Selasa.
Menurut Faisal, jumlah Wisman tersebut meningkat 586 orang dibandingkan dengan bulan yang sama pada 2013.
"Wisman ke Sulut didominasi warga Jerman mencapai 211 orang atau 12,46 persen, diikuti singapura 139 orang atau sebesar 8,21 persen, dan warga Amerika Serikat sebanyak 104 orang atau 6,14 persen," jelas Faisal.
Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Sulut, Albert Nicolaas mengatakan selain tiga negara tersebut juga ada beberapa negara yakni Malaysia, Jepang, Korea Selatan, Taiwan, China, India, Filipina, Hongkong, Thailand, Inggris, Australia, Belanda, Perancis, Rusia, Saudi Arabia, Mesir, Uni Emirat Arab.
"Hampir semua negara-negara di benua Asia, Eropa, Amerika dan Afrika selalu datang mengunjungi Sulut," katanya.
Pada Januari 2014 jumlah wisman mengalami peningkatan sebanyak 194 orang atau sebesar 12,93 persen dibandingkan dengan Desember 2013.
"Januari 2013, wisman ke Sulut sebanyak 1.108 orang, kemudian Desember 2013 sebanyak 1.500 orang dan Januari 2014 sebanyak 1.694," jelasnya.
Diharapkan, pemerintah akan terus menambah objek wisata sehingga wisman berkunjung ke Sulut terus meningkat, katanya.***2***
(T.K005/B/G004/G004) 04-03-2014 10:52:47