Jakarta (ANTARA) - CEO Meta Mark Zuckerberg mengkonfirmasi bahwa Instagram akan menghadirkan fitur "NFT" yang memungkinkan seniman ataupun kreator NFT bisa memamerkan token mereka itu di Instagram.
Pengumuman Mark Zuckeberg itu juga memberi informasi baru bahwa fitur "NFT" juga akan hadir di Facebook.
Dikutip dari The Verge, Selasa, Kepala Instagram Adam Mosseri lewat cuitannya di twitter menyebutkan bahwa uji coba fitur "NFT" akan mulai berlaku pada hari ini di AS untuk kreator atau seniman NFT yang terpilih.
Nantinya NFT hasil sang kreator bisa ditampilkan di unggahan utama dan juga menceritakan latar belakang pembuatan karya tersebut.
Detail NFT akan ditampilkan dengan cara yang mirip dengan profil dan produk yang ditandai dan diberi nama "koleksi digital".
Ketika pengguna mengklik tag maka akan muncul detail seperti nama pembuat dan pemilik.
Mosseri mengatakan uji coba pada kelompok kecil itu dilakukan agar Instagram dapat belajar dari komunitas.
Hal itu juga untuk mengantisipasi ketidakpercayaan terhadap platform jejaring sosial utama yang tiba- tiba menghadirkan NFT.
“Saya ingin mengakui bahwa NFT dan teknologi blockchain Web3 secara lebih luas adalah tentang mendistribusikan kepercayaan, mendistribusikan kekuatan,” kata Mosseri. “Tapi Instagram pada dasarnya adalah platform terpusat, jadi ada ketegangan di sana.
Juru Bicara Meta Christine Pai mengatakan untuk tahap awal NFT yang bisa dihadirkan di fitur "NFT" Instagram adalah NFT yang dicetak di blockchain Ethereum dan Polygon.
Namun tidak menutup kemungkinan ada blockchain lain yang akan bergabung termasuk Solana dan Flow.
Mosseri menekankan bahwa dukungan untuk NFT di Instagram dapat membantu memperkenalkan teknologi tersebut ke lebih banyak orang.
Sebetulnya ketertarikan raksasa media sosial terjun ke industri NFT tidak hanya dialami oleh Meta tapi juga sebelumnya sudah dilakukan oleh Twitter.
Twitter memperkenalkan NFT pada platform tersebut sebagai gambar profil berbentuk segi enam. Ikon di sudut postingan Instagram dari NFT juga nantinya akan muncul sebagai segi enam.
Baca juga: YouTube mulai uji coba penayangan iklan dalam bentuk Shorts
Baca juga: Instagram perbarui fitur-fitur di laman Feed
Pengumuman Mark Zuckeberg itu juga memberi informasi baru bahwa fitur "NFT" juga akan hadir di Facebook.
Dikutip dari The Verge, Selasa, Kepala Instagram Adam Mosseri lewat cuitannya di twitter menyebutkan bahwa uji coba fitur "NFT" akan mulai berlaku pada hari ini di AS untuk kreator atau seniman NFT yang terpilih.
Nantinya NFT hasil sang kreator bisa ditampilkan di unggahan utama dan juga menceritakan latar belakang pembuatan karya tersebut.
Detail NFT akan ditampilkan dengan cara yang mirip dengan profil dan produk yang ditandai dan diberi nama "koleksi digital".
Ketika pengguna mengklik tag maka akan muncul detail seperti nama pembuat dan pemilik.
Mosseri mengatakan uji coba pada kelompok kecil itu dilakukan agar Instagram dapat belajar dari komunitas.
Hal itu juga untuk mengantisipasi ketidakpercayaan terhadap platform jejaring sosial utama yang tiba- tiba menghadirkan NFT.
“Saya ingin mengakui bahwa NFT dan teknologi blockchain Web3 secara lebih luas adalah tentang mendistribusikan kepercayaan, mendistribusikan kekuatan,” kata Mosseri. “Tapi Instagram pada dasarnya adalah platform terpusat, jadi ada ketegangan di sana.
Juru Bicara Meta Christine Pai mengatakan untuk tahap awal NFT yang bisa dihadirkan di fitur "NFT" Instagram adalah NFT yang dicetak di blockchain Ethereum dan Polygon.
Namun tidak menutup kemungkinan ada blockchain lain yang akan bergabung termasuk Solana dan Flow.
Mosseri menekankan bahwa dukungan untuk NFT di Instagram dapat membantu memperkenalkan teknologi tersebut ke lebih banyak orang.
Sebetulnya ketertarikan raksasa media sosial terjun ke industri NFT tidak hanya dialami oleh Meta tapi juga sebelumnya sudah dilakukan oleh Twitter.
Twitter memperkenalkan NFT pada platform tersebut sebagai gambar profil berbentuk segi enam. Ikon di sudut postingan Instagram dari NFT juga nantinya akan muncul sebagai segi enam.
Baca juga: YouTube mulai uji coba penayangan iklan dalam bentuk Shorts
Baca juga: Instagram perbarui fitur-fitur di laman Feed