Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo meminta proses hilirisasi industri dipercepat guna meningkatkan nilai tambah produk dalam negeri dan membuka lapangan kerja.
"Percepat proses hilirisasi industri di dalam negeri," ujar Presiden dalam arahannya pada acara Peresmian Pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional 2022 di Istana Negara, Jakarta, Kamis.
Presiden mengatakan daerah-daerah yang memiliki pertambangan, harus didorong agar segera membangun smelter atau fasilitas pengolahan hasil tambang guna meningkatkan nilai tambah barang tambang.
Baca juga: Sulut Political Institut bahas wacana presiden tiga periode
Sementara, daerah-daerah yang memproduksi komoditas pangan seperti cokelat, kopi, dan lainnya agar didorong masuk ke industri-industri di daerah lain.
"Agar meningkatkan nilai tambah berlipat-lipat dan membuka lapangan pekerjaan yang sebesar-besarnya untuk rakyat. Sekali lagi, saya ingatkan jangan kita hanya menjadi pengekspor bahan mentah, raw material, stop," tegasnya.
Baca juga: Menkopolhukam sebut Presiden beri perhatian khusus untuk provinsi Papua
"Percepat proses hilirisasi industri di dalam negeri," ujar Presiden dalam arahannya pada acara Peresmian Pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional 2022 di Istana Negara, Jakarta, Kamis.
Presiden mengatakan daerah-daerah yang memiliki pertambangan, harus didorong agar segera membangun smelter atau fasilitas pengolahan hasil tambang guna meningkatkan nilai tambah barang tambang.
Baca juga: Sulut Political Institut bahas wacana presiden tiga periode
Sementara, daerah-daerah yang memproduksi komoditas pangan seperti cokelat, kopi, dan lainnya agar didorong masuk ke industri-industri di daerah lain.
"Agar meningkatkan nilai tambah berlipat-lipat dan membuka lapangan pekerjaan yang sebesar-besarnya untuk rakyat. Sekali lagi, saya ingatkan jangan kita hanya menjadi pengekspor bahan mentah, raw material, stop," tegasnya.
Baca juga: Menkopolhukam sebut Presiden beri perhatian khusus untuk provinsi Papua