Manado (ANTARA) - Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Denny Tuejeh menerima kunjungan silaturahim Kepala Kantor Wilayah Bea dan Cukai Sulawesi Bagian Utara (Sulbagtara) Erwin Situmorang, sebagai salah satu upaya untuk memperkuat sinergitas antar instansi di wilayah Sulawesi Utara.
Pangdam Denny Tuejeh menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kunjungan pimpinan Kanwil Bea Cukai Sulbagtara.
"Siap membantu menyukseskan tugas-tugas Kantor Wilayah Bea Cukai Sulbagtara,"kata Pangdam di Manado, Jumat.
Kakanwil Bea dan Cukai Sulbagtara Erwin Situmorang menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pangdam atas kesediaannya menerima audiensi di sela sela kesibukannya.
Kapendam XIII/Merdeka Letkol Jhonson M. Sitorus mengatakan salah satu tugas yang harus disinergikan adalah upaya untuk mencegah dan mengatasi masalah penyelundupan dan perdagangan ilegal di wilayah perbatasan Indonesia-Filipina.
Kodam XIII/Merdeka sendiri telah menempatkan sejumlah prajurit untuk mengamankan daerah perbatasan tersebut, tentunya dengan tugas yang sama, yakni mencegah dan mengatasi masalah penyelundupan dan perdagangan ilegal.
Pangdam Mayen Denny Tuejeh pada saat itu didampingi Asintel Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Kav Kapti Hertantyawan, Waaster Kasdam XIII/Merdeka Letkol Arh Tan Kurniawan dan Wadanpomdam XIII/Merdeka Tri Handaka.
Sementara Kakanwil Bea Cukai Sulbagtara Erwin Situmorang didampingi Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan Kanwil DJBC Antonius Dwi Wianto.
Pangdam Denny Tuejeh menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kunjungan pimpinan Kanwil Bea Cukai Sulbagtara.
"Siap membantu menyukseskan tugas-tugas Kantor Wilayah Bea Cukai Sulbagtara,"kata Pangdam di Manado, Jumat.
Kakanwil Bea dan Cukai Sulbagtara Erwin Situmorang menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pangdam atas kesediaannya menerima audiensi di sela sela kesibukannya.
Kapendam XIII/Merdeka Letkol Jhonson M. Sitorus mengatakan salah satu tugas yang harus disinergikan adalah upaya untuk mencegah dan mengatasi masalah penyelundupan dan perdagangan ilegal di wilayah perbatasan Indonesia-Filipina.
Kodam XIII/Merdeka sendiri telah menempatkan sejumlah prajurit untuk mengamankan daerah perbatasan tersebut, tentunya dengan tugas yang sama, yakni mencegah dan mengatasi masalah penyelundupan dan perdagangan ilegal.
Pangdam Mayen Denny Tuejeh pada saat itu didampingi Asintel Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Kav Kapti Hertantyawan, Waaster Kasdam XIII/Merdeka Letkol Arh Tan Kurniawan dan Wadanpomdam XIII/Merdeka Tri Handaka.
Sementara Kakanwil Bea Cukai Sulbagtara Erwin Situmorang didampingi Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan Kanwil DJBC Antonius Dwi Wianto.