Manado (ANTARA) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyalurkan bantuan benih dan pakan ikan kepada kelompok budi daya perikanan air tawar di daerah itu.
"Kami berharap bantuan ini bisa meningkatkan produktivitas kelompok budi daya dan memberikan motivasi kepada para anggota kelompok agar semakin mandiri," kata Kepala Bidang Budi Daya Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bangka Barat Wiratmo di Mentok, Babel, Kamis.
Ia menjelaskan, bantuan benih ikan nila, benih lele, pakan awal dan pakan pertumbuhan itu diserahkan kepada 11 kelompok budi daya perikanan air tawar di enam kecamatan di daerah itu.
Masing-masing kelompok penerima bantuan hibah, yaitu Kelompok Harapan Maju Kelabat berupa benih ikan nila 9.000 ekor, pakan awal 160 kilogram dan pakan pertumbuhan 1,05 ton; Kelompok Rutan Mentok benih lele 6.000 ekor, pakan awal 110 kilogram dan pakan pertumbuhan 720 kilogram; dan Kelompok Lestari Belolaut dibantu 5.000 ekor benih lele, pakan awal 90 kilogram dan pakan pertumbuhan 600 kilogram.
Selanjutnya, Kelompok Saunglele, Simpangteritip benih lele 8.000, pakan awal 150 kilogram dan pakan pertumbuhan 960 kilogram; Kelompok Air Culang Jaya Tempilang 8.000 benih lele, 150 kilogram pakan awal dan 960 kilogram pakan pertumbuhan; dan Bintang Pratama Kelapa mendapatkan bantuan benih nila 9.000 ekor, pakan awal 160 kilogram dan pakan pertumbuhan 1,05 ton.
Kelompok Airsepana Kelapa dibantu benih lele 8.000 ekor, pakan awal 150 kilogram dan pakan pertumbuhan 960 kilogram; Kelompok Airmunang Ranggiasam dibantu 12.000 ekor benih lele, 240 kilogram pakan awal dan 1,32 ton pakan pertumbuhan; Kelompok Wanita Budaya Mentok dibantu dua ribu benih nila, 30 kilogram pakan awal dan 240 kilogram pakan pertumbuhan; Kelompok Mitra Mandiri Kelapa dibantu tiga ribu benih lele, 70 kilogram pakan awal dan 420 kilogram pakan pertumbuhan; serta Kelompok Insan Mandiri dibantu lima ribu benih nila, 90 kilogram pakan awal dan 600 kilogram pakan pertumbuhan.
Jumlah total bantuan yang disalurkan yaitu 25.000 benih nila, 50.000 benih lele, 1,4 ton pakan awal dan 8,88 ton pakan pertumbuhan.
Ia berharap hibah penyediaan prasarana pembudi daya ikan yang dianggarkan melalui APBD Kabupaten 2021 tersebut benar-benar dimanfaatkan para anggota kelompok penerima agar semakin mandiri dan meningkat kesejahteraannya.
"Kami ingin mereka semakin termotivasi dan bisa menjalankan kelompok tersebut sesuai dengan niat awal dalam membangun kemandirian anggota," katanya.
Menurut dia, selama ini pasokan ikan air tawar di daerah itu sebagian besar masih bergantung pasokan dari luar daerah sehingga peluang usaha masih sangat terbuka untuk terus dikembangkan.
"Kami berharap bantuan ini bisa meningkatkan produktivitas kelompok budi daya dan memberikan motivasi kepada para anggota kelompok agar semakin mandiri," kata Kepala Bidang Budi Daya Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bangka Barat Wiratmo di Mentok, Babel, Kamis.
Ia menjelaskan, bantuan benih ikan nila, benih lele, pakan awal dan pakan pertumbuhan itu diserahkan kepada 11 kelompok budi daya perikanan air tawar di enam kecamatan di daerah itu.
Masing-masing kelompok penerima bantuan hibah, yaitu Kelompok Harapan Maju Kelabat berupa benih ikan nila 9.000 ekor, pakan awal 160 kilogram dan pakan pertumbuhan 1,05 ton; Kelompok Rutan Mentok benih lele 6.000 ekor, pakan awal 110 kilogram dan pakan pertumbuhan 720 kilogram; dan Kelompok Lestari Belolaut dibantu 5.000 ekor benih lele, pakan awal 90 kilogram dan pakan pertumbuhan 600 kilogram.
Selanjutnya, Kelompok Saunglele, Simpangteritip benih lele 8.000, pakan awal 150 kilogram dan pakan pertumbuhan 960 kilogram; Kelompok Air Culang Jaya Tempilang 8.000 benih lele, 150 kilogram pakan awal dan 960 kilogram pakan pertumbuhan; dan Bintang Pratama Kelapa mendapatkan bantuan benih nila 9.000 ekor, pakan awal 160 kilogram dan pakan pertumbuhan 1,05 ton.
Kelompok Airsepana Kelapa dibantu benih lele 8.000 ekor, pakan awal 150 kilogram dan pakan pertumbuhan 960 kilogram; Kelompok Airmunang Ranggiasam dibantu 12.000 ekor benih lele, 240 kilogram pakan awal dan 1,32 ton pakan pertumbuhan; Kelompok Wanita Budaya Mentok dibantu dua ribu benih nila, 30 kilogram pakan awal dan 240 kilogram pakan pertumbuhan; Kelompok Mitra Mandiri Kelapa dibantu tiga ribu benih lele, 70 kilogram pakan awal dan 420 kilogram pakan pertumbuhan; serta Kelompok Insan Mandiri dibantu lima ribu benih nila, 90 kilogram pakan awal dan 600 kilogram pakan pertumbuhan.
Jumlah total bantuan yang disalurkan yaitu 25.000 benih nila, 50.000 benih lele, 1,4 ton pakan awal dan 8,88 ton pakan pertumbuhan.
Ia berharap hibah penyediaan prasarana pembudi daya ikan yang dianggarkan melalui APBD Kabupaten 2021 tersebut benar-benar dimanfaatkan para anggota kelompok penerima agar semakin mandiri dan meningkat kesejahteraannya.
"Kami ingin mereka semakin termotivasi dan bisa menjalankan kelompok tersebut sesuai dengan niat awal dalam membangun kemandirian anggota," katanya.
Menurut dia, selama ini pasokan ikan air tawar di daerah itu sebagian besar masih bergantung pasokan dari luar daerah sehingga peluang usaha masih sangat terbuka untuk terus dikembangkan.