Manado (ANTARA) - Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, Menengah Provinsi Sulawesi Utara membentuk kelompok kerja guna mendukung "major project" pengelolaan terpadu UMKM di daerah itu.

"Sulut dipercayakan menjadi 'major project' pengelolaan terpadu UKM sebagai wujud implementasi konsep pembangunan thematic, holistic, integrative, dan spatial (THIS)," kata Kadiskop dan UMKM Sulut Ronald Sorongan di Manado, Rabu (16/10).

Pihaknya berkomitmen menyukseskan program ini supaya meningkatkan taraf hidup koperasi dan UMKM.

“Mohon topangan Dinas Perkebunan dan Bappeda, bahkan juga pemerintah kabupaten kota,” kata dia.

Sorongan mengajak berbagai pihak terkait untuk bergotong royong agar produksi kelapa dan turunannya dapat meningkat.

Direktur Pengembangan UKM Koperasi Bappenas Ahmad Dading Gunadi saat diskusi kelompok terpumpun di Dinas Koperasi UMKM Sulut, mengatakan Sulut menjadi "design major project" pengembangan bisnis ke bisnis koperasi dan UKM dalam hal ini pengembangan sabut kelapa dan turunannya.

Pihaknya akan memperkuat apa yang menjadi kebutuhan koperasi dan UKM tersebut.

Gunadi mengatakan pengelolaan terpadu koperasi UKM bisa memajukan semua pihak, karena itu diperlukan adanya perjanjian kerja sama yang memuat peran masing-masing pihak.

“Tahun ini kita siapkan dan tingkatkan kualitas dua arah,” katanya.


Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024