Sangihe, Sulut. (ANTARA) - Kabupaten Kepulauan Sangihe merupakan salah satu daerah di Provinsi Sulawesi Utara, menerima penghargaan dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia yang telah memperoleh opini wajar tanpa pengecualian (WTP) selama lima kali berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Hari ini telah diterima penghargaan dari Kementerian Keuangan RI, untuk 13 kabupaten dan kotamadia di Sulawesi Utara termasuk Kabupaten Sangihe yang dilaksanakan secara virtual," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Sangihe, Melanchton Wolff di Tahuna, Selasa.
Kabupaten Sangihe, kata dia, telah berhasil mempertahankan opini WTP lima kali berturut-turut sejak tahun 2016 sampai dengan 2020.
"Kalau untuk opini WTP, Kabupaten Sangihe sudah lebih dari lima kali namun secara berturut-turut ada lima kali dan empat tahun secara berturut-turut dibawa pimpinan Bupati pak Jabes Gaghana," kata dia.
Di Sulawesi Utara yang mendapat penghargaan dari Kementerian Keuangan adalah pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Bolsel, Bolmut, Kepulauan Sangihe, Kepulauan Sitaro, Minahasa, Mitra, Minsel, Kepulauan Talaud, Tomohon serta Kotamobagu.
"Sedangkan Kota Bitung memperoleh penghargaan opini WTP lebih dari 10 tahun secara berturut-turut," kata dia.
Menteri Keuangan Sry Muliani mengatakan, tidak muda mengelola keuangan di saat pandemi seperti saat ini apalagi untuk memperoleh opini WTP. Ujian yang luar biasa akan menghasilkan pemimpin yang luar biasa pula.
"Peningkatan laporan keuangan yang terjadi pada situasi pandemi ini merupakan suatu prestasi yang tidak mudah dan sederhana," kata Menkeu.
Trima kasih kepada semua pemerintah daerah yang terus menjaga dan mengelola keuangan negara serta membangun tata kelola di setiap daerah karena yang digunakan adalah dana rakyat yang harus dipertanggungjawabkan secara baik.
"Perbaiki semua temuan-temuan BPK berdasarkan rekomendasi yang disampaikan BPK dan ouditornya sehingga komunikasi dari auditor dan auditi merupakan salah satu bentuk tata kelola yang baik dan ini akan membangun Indonesia menjadi negara maju, kuat dan bermartabat," kata Menteri Keuangan.
"Hari ini telah diterima penghargaan dari Kementerian Keuangan RI, untuk 13 kabupaten dan kotamadia di Sulawesi Utara termasuk Kabupaten Sangihe yang dilaksanakan secara virtual," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Sangihe, Melanchton Wolff di Tahuna, Selasa.
Kabupaten Sangihe, kata dia, telah berhasil mempertahankan opini WTP lima kali berturut-turut sejak tahun 2016 sampai dengan 2020.
"Kalau untuk opini WTP, Kabupaten Sangihe sudah lebih dari lima kali namun secara berturut-turut ada lima kali dan empat tahun secara berturut-turut dibawa pimpinan Bupati pak Jabes Gaghana," kata dia.
Di Sulawesi Utara yang mendapat penghargaan dari Kementerian Keuangan adalah pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Bolsel, Bolmut, Kepulauan Sangihe, Kepulauan Sitaro, Minahasa, Mitra, Minsel, Kepulauan Talaud, Tomohon serta Kotamobagu.
"Sedangkan Kota Bitung memperoleh penghargaan opini WTP lebih dari 10 tahun secara berturut-turut," kata dia.
Menteri Keuangan Sry Muliani mengatakan, tidak muda mengelola keuangan di saat pandemi seperti saat ini apalagi untuk memperoleh opini WTP. Ujian yang luar biasa akan menghasilkan pemimpin yang luar biasa pula.
"Peningkatan laporan keuangan yang terjadi pada situasi pandemi ini merupakan suatu prestasi yang tidak mudah dan sederhana," kata Menkeu.
Trima kasih kepada semua pemerintah daerah yang terus menjaga dan mengelola keuangan negara serta membangun tata kelola di setiap daerah karena yang digunakan adalah dana rakyat yang harus dipertanggungjawabkan secara baik.
"Perbaiki semua temuan-temuan BPK berdasarkan rekomendasi yang disampaikan BPK dan ouditornya sehingga komunikasi dari auditor dan auditi merupakan salah satu bentuk tata kelola yang baik dan ini akan membangun Indonesia menjadi negara maju, kuat dan bermartabat," kata Menteri Keuangan.