Manado (ANTARA) - Badan Pekerja Sinode Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) menerima bantuan pendidikan sebesar Rp2,5 miliar dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara(Sulut) yang disalurkan melalui PT Bank Pembangunan Daerah Sulut Gorontalo (BSG).
"CSR Pemprov Sulut disalurkan melalui BSG karena Pemprov Sulut merupakan Pemegang Saham Pengendali (PSP) bank tersebut," kata Direktur Operasional BSG Louisa Parengkuan didampingi Pimdiv Corsec Linda Moniaga, di Manado, Minggu.
Dia mengatakan CSR ditujukan untuk pembangunan sarana prasarana Kampus UKIT Yayasan GMIM Ds AZR Wenas.
Pihaknya berharap, bantuan itu bisa mempercepat proses pembangunan yang nantinya fasilitas itu dimanfaatkan untuk peningkatan kualitas pendidikan di Bumi Nyiur Melambai.
"BSG senantiasa berkomitmen memberi kontribusi dalam rangka menopang pembangunan di daerah," jelasnya.
Tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR adalah pendekatan bisnis dengan memberikan kontribusi terhadap pembangunan yang berkelanjutan dengan memberikan manfaat ekonomi, sosial dan lingkungan bagi seluruh pemangku kepentingan.
Tanggung jawab sosial adalah komitmen bisnis untuk bertindak secara etis, beroperasi secara legal dan berkontribusi untuk meningkatkan kualitas kehidupan karyawan dan masyarakat.
CSR Pemprov Sulut yang disalurkan melalui BSG diterima langsung oleh BPMS GMIM, Pdt Dr Hein Arina.
"CSR Pemprov Sulut disalurkan melalui BSG karena Pemprov Sulut merupakan Pemegang Saham Pengendali (PSP) bank tersebut," kata Direktur Operasional BSG Louisa Parengkuan didampingi Pimdiv Corsec Linda Moniaga, di Manado, Minggu.
Dia mengatakan CSR ditujukan untuk pembangunan sarana prasarana Kampus UKIT Yayasan GMIM Ds AZR Wenas.
Pihaknya berharap, bantuan itu bisa mempercepat proses pembangunan yang nantinya fasilitas itu dimanfaatkan untuk peningkatan kualitas pendidikan di Bumi Nyiur Melambai.
"BSG senantiasa berkomitmen memberi kontribusi dalam rangka menopang pembangunan di daerah," jelasnya.
Tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR adalah pendekatan bisnis dengan memberikan kontribusi terhadap pembangunan yang berkelanjutan dengan memberikan manfaat ekonomi, sosial dan lingkungan bagi seluruh pemangku kepentingan.
Tanggung jawab sosial adalah komitmen bisnis untuk bertindak secara etis, beroperasi secara legal dan berkontribusi untuk meningkatkan kualitas kehidupan karyawan dan masyarakat.
CSR Pemprov Sulut yang disalurkan melalui BSG diterima langsung oleh BPMS GMIM, Pdt Dr Hein Arina.