Manado (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung, Provinsi Sulawesi Utara mengajak warga setempat amalkan Pancasila melalui gotong royong guna mendukung kemajuan Indonesia yang lebih baik.
"Hari ini, 76 tahun yang lalu, Ir Soekarno memperkenalkan Pancasila sebagai dasar negara," kata Wali Kota Bitung Maurits Mantiri di Bitung, Selasa.
Dia mengajak masyarakat Bitung mengamalkan Pancasila dalam tindakan, melalui gotong royong, menuju Indonesia yang lebih baik, khususnya di daerah itu.
Dia menjelaskan Pancasila mengandung nilai-nilai dan keyakinan yang dapat menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Sebagai ideologi bangsa, katanya, nilai-nilai Pancasila perlu ditanamkan dalam diri setiap individu warga negara sejak usia dini.
"Salah satu nilai penting yang secara tersirat dalam ideologi Pancasila adalah nilai gotong royong," katanya.
Dia mengatakan dasar dari semua komponen dalam Pancasila adalah gotong royong.
Dia mengakui gotong royong memang tidak tercantum secara eksplisit dalam kelima sila Pancasila, namun gotong royong merupakan intisari dari dasar negara Indonesia tersebut.
"Hari ini, 76 tahun yang lalu, Ir Soekarno memperkenalkan Pancasila sebagai dasar negara," kata Wali Kota Bitung Maurits Mantiri di Bitung, Selasa.
Dia mengajak masyarakat Bitung mengamalkan Pancasila dalam tindakan, melalui gotong royong, menuju Indonesia yang lebih baik, khususnya di daerah itu.
Dia menjelaskan Pancasila mengandung nilai-nilai dan keyakinan yang dapat menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Sebagai ideologi bangsa, katanya, nilai-nilai Pancasila perlu ditanamkan dalam diri setiap individu warga negara sejak usia dini.
"Salah satu nilai penting yang secara tersirat dalam ideologi Pancasila adalah nilai gotong royong," katanya.
Dia mengatakan dasar dari semua komponen dalam Pancasila adalah gotong royong.
Dia mengakui gotong royong memang tidak tercantum secara eksplisit dalam kelima sila Pancasila, namun gotong royong merupakan intisari dari dasar negara Indonesia tersebut.