Manado (ANTARA) - Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan dan Bangga Wisata Indonesia (BWI) diharapkan bantu mempercepat pemulihan ekonomi akibat pandemi COVID-19.

Kepala BI Sulut Arbonas Hutabarat, di Manado, Kamis, mengatakan Gernas BBI/BWI tersebut diharapkan dapat membantu UMKM lokal untuk tumbuh dan berkembang di tengah sejumlah tantangan di masa pandemi ini, serta mendorong percepatan pemulihan ekonomi nasional.

"Salah satu langkah kami untuk mendukung Gernas BBI/BWI adalah menjalin sinergi dengan BNI46 dalam kegiatan kurasi produk UMKM Sulut," katanyq.

Dia mengatakan produk-produk UMKM yang harus melewati proses kurasi ini akan ditampilkan dalam acara pembukaan Gernas BBI/BWI di bulan Juli, bersamaan dengan pameran produk yang akan diselenggarakan di beberapa tempat di Sulut.

Gernas BBI/BWI sepanjang tahun 2021 ini telah dilaksanakan di berbagai daerah seperti Bali, Sumatera Utara, NTB, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan NTT.

"Selanjutnya Sulawesi Utara akan menjadi tuan rumah dan dilanjutkan dengan Jawa Timur, Aceh, Papua, Maluku, dan DKI Jakarta," katanya.

Berbagai persiapan kegiatan lainnya dalam rangkaian acara Gernas BBI/BWI terus duupayakan.

Sejumlah kegiatan akan diselenggarakan seperti workshop pengembangan UMKM, digitalisasi donasi konservasi terumbu karang untuk pendukung wisata, serta pelatihan dalam rangka pemberdayaan ekonomi desa wisata.

Bank Indonesia bersama Pemerintah Daerah dan BNI46 telah bersinergi dan melakukan koordinasi intensif yang baik dan perlu senantiasa ditingkatkan.

"Melalui kesiapan kita semua, mari kita dukung Gernas BBI/BWI dengan menyebarluaskan tagline BBI/BWI, #PelangiSulawesi, #DiIndonesiaAja," katanya.

 

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024