Manado (ANTARA) - DPRD Kota Manado, Senin mulai menggelar reses di lima daerah pemilihan (Dapil), di ibukota Sulawesi Utara itu, yang dimulai oleh legislator Dra. Aaltje Dondokambey, M.Kes, Apt, yang menjabat sebagai ketua lembaga tersebut di Tikala.
"Reses dijadwalkan selama pekan ini, dimana seluruh anggota DPRD Manado, melakukan kegiatan menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihan masing-masing," kata Ketua DPRD Dra. Aaltje Dondokambey, M.Kes, Apt, di Manado, Senin.
Ibu Al sapaan akrabnya, mengatakan, dia sendiri menggelar reses dalam pertemuan dengan warga di Dapilnya yang berada di Tikala.
Reses ketua DPRD Manado, Dra. Aaltje Dondokambey, MSi. (1)
dalam reses yang digelar di wilayah Tikala, dia mendengarkan banyak masukan dan pertanyaan dari masyarakat Tkala mengenai berbagai masalah sosial kemasyarakatan yang terjadi, mulai dari sampah, honor THL hingga vaksin COVID-19.
Dia memberikan kesempatan kepada kepala dinas kesehatan Manado, dr Ivan Sumenda Martin, bersama camat Tikala Argo Berry Sangkay, menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan masyarakat karena berkaitan langsung dengan tupoksi kedua pejabat tersebut.
Kepala dinas kesehatan Manado, Ivan Sumenda Martin, menjelaskan mengenai perbedaan vaksin sinovack dan astrazeneca serta bagaimana dampaknya setelah pemberian vaksin.
"Jika dilihat dari tingkat kemampuan membentuk antibodi, maka sinovack itu sekitar 65 persen, sedangkan astrazeneca bisa mencapai 90 persen, namun karena dampaknya yang lebih banyak, maka ditarik sementara waktu," kata dr. Ivan, sapaan akrabnya.
Reses ketua DPRD Manado, Dra. Aaltje Dondokambey, MSi. (1)
Sementara camat Argo Sangkay, menjawab pertanyaan seputar honor THL, yang masih belum terbayarkan dan berharap segera dibayarkan.
Sementara Sekretaris DPRD Manado, Zainal Abidin, mengatakan reses dilaksanakan mulai dari Bunaken sampai Malalayang, dimana legislator menjumpai konstituennya, sesuai amanat undang-undang. ***
"Reses dijadwalkan selama pekan ini, dimana seluruh anggota DPRD Manado, melakukan kegiatan menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihan masing-masing," kata Ketua DPRD Dra. Aaltje Dondokambey, M.Kes, Apt, di Manado, Senin.
Ibu Al sapaan akrabnya, mengatakan, dia sendiri menggelar reses dalam pertemuan dengan warga di Dapilnya yang berada di Tikala.
dalam reses yang digelar di wilayah Tikala, dia mendengarkan banyak masukan dan pertanyaan dari masyarakat Tkala mengenai berbagai masalah sosial kemasyarakatan yang terjadi, mulai dari sampah, honor THL hingga vaksin COVID-19.
Dia memberikan kesempatan kepada kepala dinas kesehatan Manado, dr Ivan Sumenda Martin, bersama camat Tikala Argo Berry Sangkay, menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan masyarakat karena berkaitan langsung dengan tupoksi kedua pejabat tersebut.
Kepala dinas kesehatan Manado, Ivan Sumenda Martin, menjelaskan mengenai perbedaan vaksin sinovack dan astrazeneca serta bagaimana dampaknya setelah pemberian vaksin.
"Jika dilihat dari tingkat kemampuan membentuk antibodi, maka sinovack itu sekitar 65 persen, sedangkan astrazeneca bisa mencapai 90 persen, namun karena dampaknya yang lebih banyak, maka ditarik sementara waktu," kata dr. Ivan, sapaan akrabnya.
Sementara camat Argo Sangkay, menjawab pertanyaan seputar honor THL, yang masih belum terbayarkan dan berharap segera dibayarkan.
Sementara Sekretaris DPRD Manado, Zainal Abidin, mengatakan reses dilaksanakan mulai dari Bunaken sampai Malalayang, dimana legislator menjumpai konstituennya, sesuai amanat undang-undang. ***