Manado (ANTARA) - Tim SAR gabungan melakukan evakuasi terhadap 72 penumpang KM Sabuk Nusantara 109 yang kandas saat memasuki Pelabuhan Bukide, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara pada Rabu (26/8) malam.
"Tadi siang penumpang kapal tersebut telah dievakuasi," kata Humas Basarnas Manado Feri Ariyanto ketika dihubungi, Kamis.
Ia menambahkan untuk kapal tersebut direncanakan ditarik pada Jumat (28/8) sekitar pukul 04.00 WITA.
"Kapal direncanakan ditarik pada Jumat besok, menunggu air naik," katanya.
Pada Kamis, Basarnas Manado menerima laporan bahwa kapal KM Sabuk Nusantara 109 yang mengangkut 91 orang terdiri dari 72 penumpang dan 19 anak buah kapal (ABK), mengalami kandas.
"Dengan adanya laporan itu langsung memerintahkan anggota pos SAR Tahuna UPT Basarnas Manado untuk bergerak cepat mengevakuasi penumpangnya," kata Kepala Basarnas Manado Suhri Sinaga melalui siaran pers.
Informasi didapat Basarnas, kapal KM Sabuk Nusantara 109 bertolak dari pelabuhan Lipang menuju pelabuhan Bukide pada Rabu (26/8) jam 21.00 WITA.
Saat memasuki pelabuhan Bukide, kapal mengalami kandas dikarenakan angin sangat kencang dengan berkekuatan 35 Knot dari arah selatan disertai arus kencang.
Dalam proses evakuasi pemindahan penumpang melibatkan Basarnas, Lanal Tahuna, Sat Polair Polres Tahuna, KUPP Tahuna, Pelni Tahuna.
"Dalam evakuasi itu, penumpang sebanyak 72 orang didahulukan dan 19 ABK tetap bertahan menunggu kapal Sabuk Nusantara 69 yang akan dilakukan penarikan pada Jumat (28/8) pukul 04.00 WITA," katanya.
Suhri Sinaga mengapresiasi setinggi-tingginya kepada tim SAR gabungan yang terlibat sehingga proses evakuasi pemindahan korban cepat dilaksanakan.
"Tadi siang penumpang kapal tersebut telah dievakuasi," kata Humas Basarnas Manado Feri Ariyanto ketika dihubungi, Kamis.
Ia menambahkan untuk kapal tersebut direncanakan ditarik pada Jumat (28/8) sekitar pukul 04.00 WITA.
"Kapal direncanakan ditarik pada Jumat besok, menunggu air naik," katanya.
Pada Kamis, Basarnas Manado menerima laporan bahwa kapal KM Sabuk Nusantara 109 yang mengangkut 91 orang terdiri dari 72 penumpang dan 19 anak buah kapal (ABK), mengalami kandas.
"Dengan adanya laporan itu langsung memerintahkan anggota pos SAR Tahuna UPT Basarnas Manado untuk bergerak cepat mengevakuasi penumpangnya," kata Kepala Basarnas Manado Suhri Sinaga melalui siaran pers.
Informasi didapat Basarnas, kapal KM Sabuk Nusantara 109 bertolak dari pelabuhan Lipang menuju pelabuhan Bukide pada Rabu (26/8) jam 21.00 WITA.
Saat memasuki pelabuhan Bukide, kapal mengalami kandas dikarenakan angin sangat kencang dengan berkekuatan 35 Knot dari arah selatan disertai arus kencang.
Dalam proses evakuasi pemindahan penumpang melibatkan Basarnas, Lanal Tahuna, Sat Polair Polres Tahuna, KUPP Tahuna, Pelni Tahuna.
"Dalam evakuasi itu, penumpang sebanyak 72 orang didahulukan dan 19 ABK tetap bertahan menunggu kapal Sabuk Nusantara 69 yang akan dilakukan penarikan pada Jumat (28/8) pukul 04.00 WITA," katanya.
Suhri Sinaga mengapresiasi setinggi-tingginya kepada tim SAR gabungan yang terlibat sehingga proses evakuasi pemindahan korban cepat dilaksanakan.