Depok (ANTARA) - Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) memberikan penghargaan kepada mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi dari Universitas Indonesia, Glory Lamria pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).
Ia merupakan mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi angkatan 2015 dari Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Ia meraih sebagai juara satu pada kompetisi Harvard Project for International Relation di Harvard University.
"Sudah tugas pemerintah memberikan akses pendidikan kepada seluruh lapisan masyarakat," ujar Nasir di Depok, Jawa Barat, Kamis.
Bidikmisi merupakan beasiswa yang diperuntukkan bagi mahasiswa yang memiliki prestasi namun berasal dari keluarga kurang mampu. Menristekdikti menjelaskan pihaknya terus berupaya memperluas penerima manfaat Bidikmisi.
Menristekdikti juga memberikan penghargaan kepada para mahasiswa berprestasi dalam berbagai cabang lomba, yaitu Tim Robotik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sebagai juara 1 (satu) dan juara 2 (dua) kategori beroda dan juara 2 (dua) kategori berkaki pada Kontes Robot Pemadam Api Tingkat Internasional (Trinity College International Robot Contest 2019) di Hartford, Connecticut, Amerika Serikat yang diselenggarakan pada 12-15 April 2019.
Menteri Nasir menjelaskan pendidikan merupakan kunci kemajuan sebuah bangsa. Untuk menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang kompetitif, inovatif dan berkarakter dibutuhkan pendidikan yang berkualitas dan mudah diakses masyarakat dari semua latar belakang.
Menteri Nasir mengungkapkan bahwa angka partisipasi kasar (APK) pendidikan tinggi Indonesia saat pada angka 34,58 persen. Dengan demikian masih ada sekitar 65,5 persen penduduk usia kuliah belum bisa menikmati pendidikan tinggi.
"Hardiknas 2019 kali ini dapat menandai peningkatan APK Pendidikan Tinggi Indonesia ke tingkat yang lebih baik. Kemenristekdikti telah mengeluarkan berbagai program terobosan untuk meningkatkan akses masyarakat ke pendidikan tinggi," ungkapnya.
Menristekdikti menjelaskan pembelajaran daring (online learning) dan cyber university merupakan terobosan penting yang harus diterapkan perguruan tinggi untuk meningkatkan akses masyarakat ke pendidikan tinggi dengan tetap menjaga kualitas. Perguruan tinggi juga harus menyesuaikan program studi dengan tuntutan perkembangan era Revolusi Industri 4.0
Berita Terkait
Pemkot Tomohon siapkan dana Rp.4,3 M untuk beasiswa
Selasa, 19 Maret 2024 6:10 Wib
Iran tawarkan beasiswa doktoral untuk perwira TNI
Senin, 11 Maret 2024 22:13 Wib
Peringati HUT PDIP, Megawati serahkan beasiswa ke 11 orang
Rabu, 10 Januari 2024 15:58 Wib
Menhan Prabowo sambut 22 mahasiswa Palestina penerima beasiswa dari Indonesia
Rabu, 8 November 2023 12:27 Wib
BPJAMSOSTEK salurkan beasiswa pada ratusan anak di Sulut
Minggu, 29 Oktober 2023 4:40 Wib
BRI beri dana pendidikan ke siswa di Desa Marinsow Likupang
Jumat, 29 September 2023 13:43 Wib
PT Pegadaian apresiasi ke Paskibraka Nasional 2023 dengan beasiswa tabungan emas
Sabtu, 26 Agustus 2023 13:48 Wib
45 Jurnalis se-Indonesia dapat beasiswa pendidikan S2
Sabtu, 12 Agustus 2023 6:43 Wib