Kepulauan Sangihe, (Antaranews Sulut) - Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kepulauan Sangihe. Matilda Lumeling mengatakan, tanaman Holtikultura menjadi prioritas untuk dikembangkan.
"Tanaman Holtikultura menjadi prioritas untuk dikembangkan demi meningkatkan pendapatan petani di Sangihe," kata Matilda Lumeling di Tahuna, Jumat.
Menurut dia, tanaman holtikultura seperti tomat, cabai dan bawang memiliki nilai jual yang sangat baik sehingga dapat membantu meningkatkan pendapatan masyarakat.
"Tanaman Holtikultura selain memiliki nilai jual yang baik juga masa panennya sangat singkat sehingga sangat membantu perekonomian keluarga,
kata dia.
Pemerintah daerah kata dia, melalui Dinas Pertanian telah menugaskan tenaga penyuluh untuk memberikan pendampingan kepada petani dalam menentukan jenis tanaman yang cocok untuk struktuk tanah di wilayah masing-masing.
Upaya ini dilakukan agar setiap wilayah yang ada di Kepu;auan Sangihe memiliki produk pertanian unggulan khususnya tanaman holtikultura.
Saat ini kata dia, sudah ada beberapa wilayah yang berhasil mengembangkan tanaman holtikultura sehingga hasilnya mulai dinikmati masyarakat setempat.
"Masyarakat dibeberapa wilayah mulai menikmati hasil panen tanaman holtikultura seperti cabai, tomat dan bawang," kata dia.
Tomat dan cabai saat ini dihasilkan oleh petani yang ada di wilayah Tahuna Barat dan Tabukan Utara.
Sedangkan untuk tanaman bawang merah dihasilkan oleh petani yang berada di wilayah Kecamatan Tabukan Selatan dan Tabukan Tengah.
Dia berharap wilayah kecamatan lainnya yang ada di Sangihe juga nantinya memiliki produk unggulan dibidang pertanian.
"Kami berharap semua wilayah di Kepulauan Sangihe memiliki hasil produk unggulan dibidang pertanian khususnya tanaman holtikultura," kata dia.***3***
