Washington (ANTARA) - Presiden Majelis Umum PBB Dennis Francis menyatakan keprihatinan setelah Badan Pangan PBB menghentikan pengiriman bantuan pangan dan obat-obatan ke Jalur Gaza bagian utara.
"Ribuan orang di Gaza menderita kelaparan dan kekurangan gizi parah, dan pengiriman bantuan dikurangi ketika jumlahnya perlu ditingkatkan," kata Francis.
"Saya menegaskan kembali tuntutan saya dan Majelis Umum PBB yang berulang kali menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera. Ini adalah masalah hidup dan mati, termasuk anak-anak yang tidak bersalah," tulis Francis di X.
Dia menyampaikan pernyataan tersebut setelah Program Pangan Dunia PBB (WFP) pada Selasa mengumumkan bahwa mereka menghentikan pengiriman bantuan pangan yang sangat dibutuhkan ke Gaza utara "sampai kondisi memungkinkan distribusi secara aman."
"WFP sangat berkomitmen untuk segera menjangkau orang-orang yang putus asa di seluruh Gaza, tetapi keselamatan dan keamanan untuk menyalurkan bantuan pangan itu penting - dan bagi orang-orang yang menerimanya - harus dipastikan," kata mereka dalam sebuah pernyataan.
Israel telah menggempur Jalur Gaza sejak serangan Hamas pada 7 Oktober. Serangan Israel tersebut telah menewaskan dari 29.410 warga Palestina dan menyebabkan kehancuran massal serta kelangkaan kebutuhan bahan pokok.
Sementara itu, kurang dari 1.200 warga Israel diyakini telah tewas dalam serangan Hamas.
Perang Israel di Gaza telah memaksa 85 persen penduduk wilayah itu menjadi pengungsi di tengah kelangkaan akut bahan pangan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur daerah kantong itu telah rusak atau hancur.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PBB: Ribuan orang di Gaza menderita kelaparan dan malnutrisi parah
Berita Terkait
![Karantina pastikan ribuan sarang burung walet bebas ancaman penyakit](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/24/Resize_20240724_163144_4460.jpg)
Karantina pastikan ribuan sarang burung walet bebas ancaman penyakit
Rabu, 24 Juli 2024 18:58 Wib
![Karantina musnahkan ribuan komoditas ilegal di Sulut](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/08/karantina-8.jpg)
Karantina musnahkan ribuan komoditas ilegal di Sulut
Selasa, 9 Juli 2024 5:38 Wib
![Karantina: Pastikan keamanan dan kesehatan ribuan ikan di Pelabuhan Bitung](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/06/11/Resize_20240611_220653_3243.jpg)
Karantina: Pastikan keamanan dan kesehatan ribuan ikan di Pelabuhan Bitung
Rabu, 12 Juni 2024 5:12 Wib
![Baznas Sulut salurkan ribuan seng untuk warga terdampak erupsi Gunung Ruang](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/06/10/IMG-20240609-WA0007.jpg)
Baznas Sulut salurkan ribuan seng untuk warga terdampak erupsi Gunung Ruang
Senin, 10 Juni 2024 18:45 Wib
![Karantina Sulut musnahkan ribuan media pembawa hama penyakit](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/05/22/Resize_20240521_222429_9995.jpg)
Karantina Sulut musnahkan ribuan media pembawa hama penyakit
Kamis, 23 Mei 2024 5:13 Wib
![GM Bandara: Ribuan penumpang pesawat terdampak erupsi Gunung Ruang](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/05/01/Resize_20240501_181048_8529.jpg)
GM Bandara: Ribuan penumpang pesawat terdampak erupsi Gunung Ruang
Rabu, 1 Mei 2024 19:02 Wib
![Ribuan penumpang tunda berangkat dampak abu vulkanik Gunung Ruang](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/04/19/IMG-20240419-WA0014.jpg)
Ribuan penumpang tunda berangkat dampak abu vulkanik Gunung Ruang
Jumat, 19 April 2024 15:01 Wib
![Ribuan tentara Israel terluka dan alami gangguan psikologis](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/01/18/Penasehat.jpg)
Ribuan tentara Israel terluka dan alami gangguan psikologis
Kamis, 18 April 2024 1:44 Wib