Secara statistik Arsenal mendominasi jalannya pertandingan dengan mencatatkan 60 persen penguasaan bola dan melepaskan 11 tendangan yang tiga di antaranya tepat sasaran.
Arsenal menurunkan kekuatan terbaiknya pada pertandingan ini dengan mengandalkan Leandro Trossard sebagai ujung tombak, menggantikan Gabriel Jesus yang menderita cedera hamstring.
Keputusan pelatih Arsenal Mikel Arteta ternyata berbuah manis setelah Trossard mampu membawa The Gunners unggul lewat sebuah gol pada menit 29.
Berawal dari umpan yang dikirimkan Bukayo Saka, Trossard dapat melepaskan tendangan kaki kanan yang tak dapat diantisipasi kiper Sevilla Marko Dmitrovic.
Meski tampil cukup dominan, Arsenal baru bisa menggandakan keunggulan pada menit 64 lewat gol yang dicetak Bukayo Saka memanfaatkan umpan Gabriel Martinelli.
Pada sisa waktu pertandingan, Arsenal tidak dapat menambah keunggulan, sedangkan Sevilla tak bisa menyamakan kedudukan, atau setidaknya memperkecil ketertinggalan, sehingga skor 2-0 untuk kemenangan The Gunners tetap bertahan.
Sementara itu pada pertandingan lain di Grup B, PSV Eindhoven mampu mengamankan kemenangan tipis atas Lens dengan skor 1-0 di Stadion Philips, Eindhoven.
Kemenangan perdana PSV pada Liga Champions musim ini hadir berkat gol semata wayang yang dicetak oleh Luuk de Jong ketika pertandingan baru berjalan 12 menit.
Hasil ini membuat PSV Eindhoven naik ke peringkat kedua klasemen sementara Grup B Liga Champions dengan lima poin dari empat pertandingan, sedangkan Lens turun ke posisi ketiga meski memiliki poin yang sama.
No | Tim | SG | Poin |
1 | Arsenal | 6 | 9 |
2 | PSV Eindhoven | -3 | 5 |
3 | Lens | 0 | 5 |
4 | Sevilla | -3 | 2 |
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Arsenal puncaki klasemen sementara Grup B seusai tekuk Sevilla 2-0