Manado (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sulawesi Utara, Tengah, dan Gorontalo (Suluttenggo) memastikan akan memenuhi kebutuhan listrik di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Likupang, Minahasa Utara, Sulut.
"Melalui serangkaian pertemuan sebelumnya, dan kami langsung mengambil langkah cepat dalam merespon masukan dari pihak stakeholder terkait dengan rencana pembangunan KEK Pariwisata yang berlokasi di Likupang Minahasa Utara," kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah Suluttenggo Leo Basuki saat meninjau langsung lokasi rencana pengembangan mega proyek khusus KEK Likupang di Desa Marinsow dan Pantai Pulisan, Jumat.
Kunjungan ini, ujar dia, merupakan langkah nyata PLN yang serius dalam merespon kebutuhan listrik para pemangku kepentingan, dalam hal ini Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, terhadap rencana pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Likupang yang merupakan salah satu Destinasi Wisata Super Prioritas yang ditetapkan oleh Presiden Republik Indonesia.
"Kami tentunya sebagai perusahaan penyedia tenaga listrik sangat senang karena bisa terlibat didalam rencana besar yang sudah dirancang oleh Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Utara ini, dalam hal menyediakan tenaga listrik untuk mendukung pengembangan KEK Likupang seperti dalam hal pembangunan infrastruktur pariwisata, pengembangan lokasi prioritas, dan ketersediaan listrik yang cukup, kami pastikan PLN siap untuk mendukung semuanya,” tutur Leo.
Pihak PLN juga memastikan keandalan jaringan listrik sekitar lokasi KEK Likupang baik di lokasi utama seperti hotel dan tempat wisata, maupun di desa-desa yang ada di sekitarnya, yang diharapkan bisa tumbuh berkembang menjadi desa wisata.
"Hal ini sebagai sebagai komitmen kami dalam menjaga suplai tenaga listrik agar selalu continue, apalagi di kawasan super prioritas seperti ini,” tambah Leo.
Ia memaparkan, PLN akan membuat perencanaan pengembangan kelistrikan di Likupang yang akan dimasukan ke dalam rencana prioritas disesuaikan dengan Blue Print Rencana Pengembangan Kawasan Kek Likupang, sehingga pada saat akan dimulai proses pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus ini kami PLN telah siap baik itu dalam hal penyediaan material, keandalan jaringan listrik, dan kondisi pembangkit yang mampu untuk memenuhi kebutuhan listrik di Likupang.
"Melalui serangkaian pertemuan sebelumnya, dan kami langsung mengambil langkah cepat dalam merespon masukan dari pihak stakeholder terkait dengan rencana pembangunan KEK Pariwisata yang berlokasi di Likupang Minahasa Utara," kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah Suluttenggo Leo Basuki saat meninjau langsung lokasi rencana pengembangan mega proyek khusus KEK Likupang di Desa Marinsow dan Pantai Pulisan, Jumat.
Kunjungan ini, ujar dia, merupakan langkah nyata PLN yang serius dalam merespon kebutuhan listrik para pemangku kepentingan, dalam hal ini Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, terhadap rencana pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Likupang yang merupakan salah satu Destinasi Wisata Super Prioritas yang ditetapkan oleh Presiden Republik Indonesia.
"Kami tentunya sebagai perusahaan penyedia tenaga listrik sangat senang karena bisa terlibat didalam rencana besar yang sudah dirancang oleh Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Utara ini, dalam hal menyediakan tenaga listrik untuk mendukung pengembangan KEK Likupang seperti dalam hal pembangunan infrastruktur pariwisata, pengembangan lokasi prioritas, dan ketersediaan listrik yang cukup, kami pastikan PLN siap untuk mendukung semuanya,” tutur Leo.
Pihak PLN juga memastikan keandalan jaringan listrik sekitar lokasi KEK Likupang baik di lokasi utama seperti hotel dan tempat wisata, maupun di desa-desa yang ada di sekitarnya, yang diharapkan bisa tumbuh berkembang menjadi desa wisata.
"Hal ini sebagai sebagai komitmen kami dalam menjaga suplai tenaga listrik agar selalu continue, apalagi di kawasan super prioritas seperti ini,” tambah Leo.
Ia memaparkan, PLN akan membuat perencanaan pengembangan kelistrikan di Likupang yang akan dimasukan ke dalam rencana prioritas disesuaikan dengan Blue Print Rencana Pengembangan Kawasan Kek Likupang, sehingga pada saat akan dimulai proses pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus ini kami PLN telah siap baik itu dalam hal penyediaan material, keandalan jaringan listrik, dan kondisi pembangkit yang mampu untuk memenuhi kebutuhan listrik di Likupang.