Sulut, Tahuna (ANTARA) - Kapolres Sangihe Sulawesi Utara, AKBP Tony Budhi Susetyo meminta semua anggotanya agar bekerja sepenuh waktu dan mampu mengatasi tantangan di lapangan dalam melaksanakan tugas setiap saat.
" Meminta kepada semua anggota Polres Sangihe agar mampu mengatasi tantangan di lapangan dalam pelaksanaan tugas," kata Kapolres Tony Susetyo di Tahuna, Selasa.
Menurut Kapolres saat memimpin upacara korps raport kenaikan pangkat 20 orang anggota Polres, kenaikan pangkat diharapkan dapat terus memotivasi setiap anggota untuk bekerja lebih giat lagi.
"Tantangan yang di hadapi Polri ke depan semakin berat, sehingga menuntut setiap personil mampu mengatasi tantangan dan tanggung jawab kerja yang semakin berat," kata Kapolres.
Kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi telah melalui proses secara berjenjang dan dilaksanakan sebagai wujud penerapan keadilan bagi personil yang berprestasi.
"Anggota yang berprestasi pasti diberi penghargaan oleh pimpinan seperti kenaikan pangkat. Tapi bagi yang melakukan pelanggaran, yang bertolak belakang dengan jati sebagai seorang anggota Polri tentu akan diberi sanksi," kata Kapolres.
Anggota Polres Sangihe yang naik pangkat pada periode 1 Juli 2020 satu tingkat lebih tinggi terdiri dari Iptu menjadi AKP satu personil, Aipda menjadi Aiptu empat personil, Bripka menjadi Aipda enam personil, Brigadir menjadi Bripka delapan Personil, Briptu menjadi Brigadir satu personil dan satu PNS Polri dari penata muda tingkat I ke Penata.
Upacara kors raport kenaikan pangkat yang berlangsung di Aula Pores dihadiri oleh Waka Polres Kompol Ferry Manoppo, para Kabag dan perwira serta personil yang melaksanakan korps kenaikan pangkat.
" Meminta kepada semua anggota Polres Sangihe agar mampu mengatasi tantangan di lapangan dalam pelaksanaan tugas," kata Kapolres Tony Susetyo di Tahuna, Selasa.
Menurut Kapolres saat memimpin upacara korps raport kenaikan pangkat 20 orang anggota Polres, kenaikan pangkat diharapkan dapat terus memotivasi setiap anggota untuk bekerja lebih giat lagi.
"Tantangan yang di hadapi Polri ke depan semakin berat, sehingga menuntut setiap personil mampu mengatasi tantangan dan tanggung jawab kerja yang semakin berat," kata Kapolres.
Kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi telah melalui proses secara berjenjang dan dilaksanakan sebagai wujud penerapan keadilan bagi personil yang berprestasi.
"Anggota yang berprestasi pasti diberi penghargaan oleh pimpinan seperti kenaikan pangkat. Tapi bagi yang melakukan pelanggaran, yang bertolak belakang dengan jati sebagai seorang anggota Polri tentu akan diberi sanksi," kata Kapolres.
Anggota Polres Sangihe yang naik pangkat pada periode 1 Juli 2020 satu tingkat lebih tinggi terdiri dari Iptu menjadi AKP satu personil, Aipda menjadi Aiptu empat personil, Bripka menjadi Aipda enam personil, Brigadir menjadi Bripka delapan Personil, Briptu menjadi Brigadir satu personil dan satu PNS Polri dari penata muda tingkat I ke Penata.
Upacara kors raport kenaikan pangkat yang berlangsung di Aula Pores dihadiri oleh Waka Polres Kompol Ferry Manoppo, para Kabag dan perwira serta personil yang melaksanakan korps kenaikan pangkat.