Manado (ANTARA) - Pengguna layanan digital BNI mobile banking naik sebesar 33 persen  di wilayah Manado selama masa work from home(WFH) pandemi COVID-19

"Mei 2020 dibandingkan Desember 2019, pengguna mobile banking di wilayah Manado meningkat 33 persen, dan menempati ranking dua secara nasional," kata CEO BNI Manado Koko Prawira Butarbutar di Manado, Jumat.

Dia mengatakan hal ini dikarenakan sebagian besar nasabah tidak lagi ke bank untuk melakukan kegiatan transaksi keuangan, tapi hanya dari rumah saja, yakni melalui Mobile Banking.

"Pandemi virus corona atau COVID-19 yang mengharuskan semua bekerja dan belajar dari rumah, namun jangan khawatir, semua kegiatan transaksi keuangan bisa dilakukan melalui mobile banking,' katanya.

Dia menjelaskan banyak perusahaan tengah menjalankan sistem Work From Home (WFH) sebagai bagian dari dukungan atas program pemerintah untuk membudayakan Sosial Distancing demi menekan penyebaran Virus Corona (COVID-19).

Meskipun aktif bekerja - belajar - beribadah di rumah, namun aktivitas transaksi keuangan tidak harus terhambat. Untuk itulah, pemerintah juga menganjurkan masyarakat untuk bertransaksi secara elektronik menggunakan sarana mobile banking yang sudah dibangun perbankan, termasuk oleh PT Bank Negara Indonesia Tbk atau BNI dengan aplikasi BNI Mobile Banking.

BNI Mobile Banking memiliki fitur pembukaan tabungan digital, pembelian pulsa dan paket data, pembelian token listrik, pembayaran tagihan, transfer uang antar BNI atau antar bank, top up saldo uang elektronik hingga investasi.

Nasabah tidak perlu lagi mengunjungi kantor cabang ataupun mencari mesin ATM untuk bertransaksi, terlebih pada pelaksanaan sistem Work From Home.

“BNI juga memiliki program spesial untuk pengguna BNI Mobile Banking agar lebih aktif bertransaksi. Seperti program bonus saldo uang elektronik apabila melakukan top up di BNI Mobile Banking dan extra bonus BNI Poin+ juga.

Koko mengatakan apabila tetap membutuhkan layanan perbankan di cabang, masyarakat pun tidak perlu khawatir karena di setiap kantor cabang, BNI menerapkan protokol pengamanan Corona

Protokol tersebut antara lain protokol tindakan Preventif, yaitu berupa pengecekan suhu tubuh kepada semua orang yang masuk dan keluar dari Kantor Cabang BNI.

Menyiapkan Hand Sanitizer di lokasi-lokasi yang mudah dijangkau oleh nasabah. Hand Sanitizer juga disiapkan pada para petugas di front office yang bertemu langsung dengan masyarakat, seperti Teller dan Customer Service.

Untuk perlindungan maksimal, pihaknya, telah menyemprotkan cairan desinfektan di kantor cabang BNI, ATM dan ruang-ruang kerja, sehingga penularan virus Corona akan semakin kami minimalkan.

 

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024