Manado (ANTARA) - Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Santos G Matondang bersama Danlantamal VIII Brigjen TNI (Mar) Donar Philip Rompas dan Kajati Sulut Andi Muh Iqbal Arief mengikuti pembahasan pencegahan penanganan COVID-19 dengan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey melalui Video Conference, Rabu.
"Pangdam mengikuti video conference tersebut di ruangan Puskodalpops Kodam XIII Merdeka," kata Kapendam XIII Kol (Kav) Jaleani. Danlantamal VIII Brigjen TNI (Mar) Donar Philip Rompasmengikuti pembahasan penanganan COVID-19 dengan Gubernur Sulut Olly Dondokambey melalui video conference (ANTARA/Dispen Lantamal) (1)
"Komandan Pangkalan Utama TNI AL VIII Brigjen TNI (Mar) Donar Philip Rompas melakukan di ruang serba guna Markas Komando (Mako) Lantamal VIII," kata Kadispen Lantamal Mayor (KH) Samuel Pontoh.
Samuel Pontoh mengatakan pada Vicon tersebut Danlantamal VIII menyampaikan kepada Gubernur Sulut bahwa dalam pelaksanaan kegiatan di Lantamal VIII selama COVID-19 sudah sesuai prosedur dan petunjuk dari Mabesal.
Lantamal VIII juga telah meningkatkan pengamanan di Pelabuhan Bitung bekerja sama dengan instansi terkait lainnya dengan menerapkan prosedur penanggulangan Covid-19 kepada semua orang yang tiba di pelabuhan.
Hal itu juga diberlakukan kepada seluruh Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) yang sandar di dermaga dalam rangka bekal ulang  baik BBM maupun bahan makanan.
Dalam Vicon tersebut Danlantamal VIII didampingi Wadan Lantamal Kolonel Laut (P) Johanes Djanarko Wibowo dan Para Asisten Danlantamal VIII.


"Kajati Sulut Andi Muh Iqbal Arief, mengikuti Vicon dengan Gubernur Sulut dan bertempat di Ruang Kerja Kajati," kat Kajati Sulut Andi Muh Iqbal Arief mengikuti pembahasan penanganan COVID-19 dengan Gubernur Sulut Olly Dondokambey melalui video conference (ANTARA/Penkum Kejati) (1) a Kasi Penkum Kejaksaan Tinggi Sulut, Yoni Mallaka.
Pada saat itu Kajati didampingi Asisten Pembinaan A. Syahrir Harahap, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara Jurist Precisely, Kabag TU Reinhard Tololiu.


 

Pewarta : Jorie MR Darondo
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024