Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol memperpanjang keuntungannya untuk hari kedua berturut-turut pada Rabu (25/3/2020), dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid naik 3,35 persen atau 225,10 poin, menjadi berakhir di 6.942,40 poin.
Amadeus IT Group, perusahaan penyediakan solusi teknologi untuk sektor perjalanan, berkinerja paling bagus (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya melonjak 12,76 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan konstruksi dan penyedia infrastruktur ACS yang bertambah 11,45 persen, serta perusahaan komunikasi seluler Masmovil Ibercom meningkat 11,31 persen.
Sementara itu, Melia Hotels International, kelompok perusahaan jaringan hotel Spanyol, berkinerja paling buruk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya kehilangan 6,62 persen.
Disusul oleh saham perusahaan penyedia layanan kesehatan dan farmasi Grifols S.A, yang jatuh 5,73 persen, serta perusahaan penyedia infrastruktur Acciona merosot 2,60 persen.
Indeks IBEX 35 melonjak 7,82 persen atau 487,10 poin menjadi 6.717,30 poin pada penutupan perdagangan Selasa (24/3/2020), mengembalikan kerugian hari sebelumnya.
Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX 35, sebanyak 23 saham mencatat kenaikan, sementara 11 saham turun dan satu saham tidak berubah.Amadeus IT Group, perusahaan penyediakan solusi teknologi untuk sektor perjalanan, berkinerja paling bagus (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya melonjak 12,76 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan konstruksi dan penyedia infrastruktur ACS yang bertambah 11,45 persen, serta perusahaan komunikasi seluler Masmovil Ibercom meningkat 11,31 persen.
Sementara itu, Melia Hotels International, kelompok perusahaan jaringan hotel Spanyol, berkinerja paling buruk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya kehilangan 6,62 persen.
Disusul oleh saham perusahaan penyedia layanan kesehatan dan farmasi Grifols S.A, yang jatuh 5,73 persen, serta perusahaan penyedia infrastruktur Acciona merosot 2,60 persen.