Tondano, Minahasa (ANTARA) - Uskup Manado Mgr Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC mengajak Umat Katolik memaknai peringatan Hari Pangan Sedunia(HPS) yang diperingati setiap tanggal 16 Oktober dengan motivasi diri agar terus bekerja keras guna menghasilkan hasil panen yang besar dan melimpah.
"Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, maka perlu suatu sikap keterbukaan, kerendahan hati dan mau belajar satu sama lain, dan perlu mengembangkan pengetahuan dan keterampilan agar menghasilkan karya besar," kata Uskup Rolly Untu ketika memimpin Misa perayaan Hari Pangan Sedunia Umat Katolik Keuskupan Manado berlangsung di Kasuang Spritual Center Tataaran, Tondano Selatan, Jumat(18/10).
Uskup Rolly mengatakan Allah penuh belas kasih, karena itu mengajak Umat Katolik untuk tetap berkomitmen serta mempertahankan kebersamaan sebagaimana juga dalam mewartawan Injil.
"Dalam mewartakan injil perlu perhatian banyak pihak, dan juga tim yang solid, dengan begitu maka karya besar akan dapat dihasilkan," kata Uskup.
Sebagaimana dalam mewartakan Injil perlu sikap lemah lembut, penuh perhatian dan belas kasih, demikian juga kata Uskup Rolly dalam mengembangkan sektor pertanian, sebab dengan begitu maka hasilnya pun dapat tercapai sebagaimana yang direncanakan.
Ketua Komisi PSE Keuskupan Manado, Pastor Joy Derry Pr mengajak umat dan masyarakat untuk mengonsumsi makanan yang segar supaya kesehatan selalu terjaga. "Konsumsi dan lestarikan pangan lokal yang Tuhan telah adakan untuk kita," kata Pastor Joy.
Ketua Panitia Perayaan Hari Pangan, Petrus Rampangan mengatakan sejumlah kegiatan dilaksanakan terkait HPS tahun ini. Diantaranya pameran hasil pertanian dan produk olahan pangan lokal, workshop soal pangan, lingkungan dan pengembangan ekonomi, lomba fashion show busana pangan lokal, cipta menu makanan non beras, goreng cucur, membuat minyak goreng, mewarnai dan lomba gerak lagu untuk anak-anak.
Peserta yang ikut berpartisipasi dalam peringatan HPS tahun ini diantaranya Paroki Stela Maris Bitung, St Lukas Ratahan, Rosa De Lima Tondano, Mikael Perkamil, Antonius Padua Tataaran, Keroit dan Modoinding.
"Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, maka perlu suatu sikap keterbukaan, kerendahan hati dan mau belajar satu sama lain, dan perlu mengembangkan pengetahuan dan keterampilan agar menghasilkan karya besar," kata Uskup Rolly Untu ketika memimpin Misa perayaan Hari Pangan Sedunia Umat Katolik Keuskupan Manado berlangsung di Kasuang Spritual Center Tataaran, Tondano Selatan, Jumat(18/10).
Uskup Rolly mengatakan Allah penuh belas kasih, karena itu mengajak Umat Katolik untuk tetap berkomitmen serta mempertahankan kebersamaan sebagaimana juga dalam mewartawan Injil.
"Dalam mewartakan injil perlu perhatian banyak pihak, dan juga tim yang solid, dengan begitu maka karya besar akan dapat dihasilkan," kata Uskup.
Sebagaimana dalam mewartakan Injil perlu sikap lemah lembut, penuh perhatian dan belas kasih, demikian juga kata Uskup Rolly dalam mengembangkan sektor pertanian, sebab dengan begitu maka hasilnya pun dapat tercapai sebagaimana yang direncanakan.
Ketua Komisi PSE Keuskupan Manado, Pastor Joy Derry Pr mengajak umat dan masyarakat untuk mengonsumsi makanan yang segar supaya kesehatan selalu terjaga. "Konsumsi dan lestarikan pangan lokal yang Tuhan telah adakan untuk kita," kata Pastor Joy.
Ketua Panitia Perayaan Hari Pangan, Petrus Rampangan mengatakan sejumlah kegiatan dilaksanakan terkait HPS tahun ini. Diantaranya pameran hasil pertanian dan produk olahan pangan lokal, workshop soal pangan, lingkungan dan pengembangan ekonomi, lomba fashion show busana pangan lokal, cipta menu makanan non beras, goreng cucur, membuat minyak goreng, mewarnai dan lomba gerak lagu untuk anak-anak.
Peserta yang ikut berpartisipasi dalam peringatan HPS tahun ini diantaranya Paroki Stela Maris Bitung, St Lukas Ratahan, Rosa De Lima Tondano, Mikael Perkamil, Antonius Padua Tataaran, Keroit dan Modoinding.