Manado (ANTARA) - Tim Gateball Sulawesi Utara (Sulut) meraih juara umum pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Gateball Piala BBPJN VIII, di Denpasar, Bali.
Ketua Umum Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Sulut, Edwin Silangen, di Manado, Selasa, mengatakan, mengapresiasi dan bangga atas prestasi tim Gateball Sulut, di Kejurnas.
"Terima kasih karena Tim Gateball dapat mengharumkan nama Sulut di tingkat nasional. Prestasi ini menjadi perhatian kami untuk menjadikan Gateball salah satu cabang olahraga andalan untuk Sulut di PON 2020 nanti," katanya.
Ia mengatakan, Pemprov dan KONI Sulut akan memberi perhatian buat Gateball karena tim Sulut sudah beberapa kali meraih juara di kejuaraan nasional maupun internasional.
"Atas keberhasilan ini, pengurus Pergatsi akan menyampaikan prestasi tersebut kepada Gubernur Olly Dondokambey selaku Ketua KONI, sehingga Gateball akan terus mendapat polesan agar bisa meraih banyak medali di PON,"kata Silangen.
Ia menambahkan, menargetkan minimal dua medali emas di PON Papua.
Untuk itu dalam menghadapi Pra PON akan mempersiapkan sebaik mungkin untuk dapat berprestasi.
Pada Kejurnas Gateball Piala BBPJN VIII, di Denpasar Bali, 23-24 Maret 2019, Tim Gateball Sulut yang diperkuat anak-anak binaan Paniki Gateball Club tersebut meraih juara umum dengan satu medali emas dan satu medali perak.
"Target kita sebenarnya hanya satu emas, tapi hasilnya melebihi target hingga Sulut dapat juara umum," kata Jeffry Massie, Wakil Sekretaris Pergatsi Sulut yang turut mendampingi tim dalam kejuaraan itu.
Menurut Massie, Sulut meraih emas di nomor double campuran melalui pasangan Junaidi Lai dan Anggraini Rambing dengan mengandaskan Tim Solo Yogyakarta. Sedangkan perak dipersembahkan triple campuran melalui Febriadi Maramis, Indri Mandagi, dan Vivian Iroth.
***3***
Ketua Umum Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Sulut, Edwin Silangen, di Manado, Selasa, mengatakan, mengapresiasi dan bangga atas prestasi tim Gateball Sulut, di Kejurnas.
"Terima kasih karena Tim Gateball dapat mengharumkan nama Sulut di tingkat nasional. Prestasi ini menjadi perhatian kami untuk menjadikan Gateball salah satu cabang olahraga andalan untuk Sulut di PON 2020 nanti," katanya.
Ia mengatakan, Pemprov dan KONI Sulut akan memberi perhatian buat Gateball karena tim Sulut sudah beberapa kali meraih juara di kejuaraan nasional maupun internasional.
"Atas keberhasilan ini, pengurus Pergatsi akan menyampaikan prestasi tersebut kepada Gubernur Olly Dondokambey selaku Ketua KONI, sehingga Gateball akan terus mendapat polesan agar bisa meraih banyak medali di PON,"kata Silangen.
Ia menambahkan, menargetkan minimal dua medali emas di PON Papua.
Untuk itu dalam menghadapi Pra PON akan mempersiapkan sebaik mungkin untuk dapat berprestasi.
Pada Kejurnas Gateball Piala BBPJN VIII, di Denpasar Bali, 23-24 Maret 2019, Tim Gateball Sulut yang diperkuat anak-anak binaan Paniki Gateball Club tersebut meraih juara umum dengan satu medali emas dan satu medali perak.
"Target kita sebenarnya hanya satu emas, tapi hasilnya melebihi target hingga Sulut dapat juara umum," kata Jeffry Massie, Wakil Sekretaris Pergatsi Sulut yang turut mendampingi tim dalam kejuaraan itu.
Menurut Massie, Sulut meraih emas di nomor double campuran melalui pasangan Junaidi Lai dan Anggraini Rambing dengan mengandaskan Tim Solo Yogyakarta. Sedangkan perak dipersembahkan triple campuran melalui Febriadi Maramis, Indri Mandagi, dan Vivian Iroth.
***3***