Manado (ANTARA) -
Investor China tertarik menanamkan investasinya untuk mengelola sektor panas bumi yang ada di provinsi berpenduduk lebih dari 2,5 juta jiwa itu.

"Ada beberapa investor yang tertarik mengelola panas bumi atau geotermal yang ada di Kota Tomohon," sebut Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Sulawesi Utara Henry Kaitjily di Manado, Selasa.

Henry mengatakan, potensi panas bumi yang ada bisa mencapai 1.400 megawatt, sementara yang baru dikelola lebih dari 200 megawatt.

"Volume masih cukup besar, itu yang ditawarkan kepada investor," ujarnya.

Tak hanya mengelola potensi panas buminya saja, kata dia, pemerintah provinsi juga menawarkan kepada investor untuk berinvestasi pada pembangunan infrastruktur energi.

"Semua peluang yang bisa dikelola investor kita tawarkan, kita berharap semua saling terkait investasi masuk, kita siapkan juga sumber daya manusia yang dibutuhkan untuk mengelola energi itu," ujarnya.

Investor yang punya peluang mengelola panas bumi, kata dia, akan dikomunikasikan lagi keseriusannya.

"Jadi intinya tidak menunggu bola, harus mencari dan bicara dan membuat mekanisme supaya cepat realisasinya. Pemerintah daerah akan menyediakan perangkat yang memudahkan investor berinvestasi," ujarnya.***1***


 

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Karel Alexander Polakitan
Copyright © ANTARA 2024