Manado, 3/12 (Antaranews Sulut) - Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) meraih juara umum pada Pekan Olahraga Pelajar (Popwil) V Tahun 2018, di Manado, 27 November - 3 Desember.
"Pada kejuaraan diikuti para atlet pelajar dari enam provinsi, Sulut meraih medali terbanyak dengan 18 emas, tujuh perak dan empat perunggu," kata Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sulut, M.M Sendoh, di Manado, Senin.
Ia mengatakan keberhasilan ini merupakan bukti nyata Provinsi Sulut dibawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw sukses melakukan pembinaan dan pengembangan olahraga di daerah secara berkelanjutan.
"Dengan pembinaan dan pengembangan olahraga secara berkelanjutan saat ini, atlet pelajar Sulut mampu menunjukkan kepiawaian, tangguh serta sulit dikalahkan di setiap cabang olahraga yang dipertandingkan," kata Sendoh, juga Ketua Kontingen Sulut.
Ia menambahkan, bukan itu saja, sukses pembinaan dan pengembangan olahraga di daerah yang di lakukan ODSK melalui program strategis di bidang keolahragaan sebagaimana yang dituangkan dalam RPJMD dan dilaksanakan perangkat daerah Sulut telah mampu mengangkat harkat dan martabat "Daerah Nyiur melambai" terdepan di bidang pembangunan olahraga di kawasan Indonesia timur.
Popwil V di Manado, merupakan ajang seleksi mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) tahun 2019, di Papua.
Popwil V Tahun 2018 semula akan dilaksanakan di Palu, Sulawesi Tengah, namun karena adanya bencana pada beberapa waktu lalu, dialihkan oleh Kemenpora RI ke Manado, diikuti 665 atlet pelajar dan official dari enam provinsi.
Masing-masing Sulut 155 orang, Sulawesi Tengah 151 orang, Maluku 64 orang, Maluku Utara 87 orang, Papua Barat 88 orang dan Gorontalo 120 orang.
Pada Popwil ini mempertandingkan delapan cabang olahraga meliputi pencak silat, tenis, tenis meja, bulutangkis, bola volly, bola basket, sepak bola dan sepak takraw.
Hasil akhir perolehan medali Popwil V tahun 2018 terdiri Sulut 18 emas, tujuh perak dan empat perunggu diikuti Sulawesi Tengah delapan emas, 12 perak dan delapan perunggu, Gorontalo lima emas, delapan perak dan enam perunggu.
Kemudian Maluku Utara satu emas, dua perak dan 12 perunggu, Papua Barat dua perak dan tiga perunggu serta Maluku satu perak dan satu perunggu. ***4***
"Pada kejuaraan diikuti para atlet pelajar dari enam provinsi, Sulut meraih medali terbanyak dengan 18 emas, tujuh perak dan empat perunggu," kata Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sulut, M.M Sendoh, di Manado, Senin.
Ia mengatakan keberhasilan ini merupakan bukti nyata Provinsi Sulut dibawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw sukses melakukan pembinaan dan pengembangan olahraga di daerah secara berkelanjutan.
"Dengan pembinaan dan pengembangan olahraga secara berkelanjutan saat ini, atlet pelajar Sulut mampu menunjukkan kepiawaian, tangguh serta sulit dikalahkan di setiap cabang olahraga yang dipertandingkan," kata Sendoh, juga Ketua Kontingen Sulut.
Ia menambahkan, bukan itu saja, sukses pembinaan dan pengembangan olahraga di daerah yang di lakukan ODSK melalui program strategis di bidang keolahragaan sebagaimana yang dituangkan dalam RPJMD dan dilaksanakan perangkat daerah Sulut telah mampu mengangkat harkat dan martabat "Daerah Nyiur melambai" terdepan di bidang pembangunan olahraga di kawasan Indonesia timur.
Popwil V di Manado, merupakan ajang seleksi mengikuti Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) tahun 2019, di Papua.
Popwil V Tahun 2018 semula akan dilaksanakan di Palu, Sulawesi Tengah, namun karena adanya bencana pada beberapa waktu lalu, dialihkan oleh Kemenpora RI ke Manado, diikuti 665 atlet pelajar dan official dari enam provinsi.
Masing-masing Sulut 155 orang, Sulawesi Tengah 151 orang, Maluku 64 orang, Maluku Utara 87 orang, Papua Barat 88 orang dan Gorontalo 120 orang.
Pada Popwil ini mempertandingkan delapan cabang olahraga meliputi pencak silat, tenis, tenis meja, bulutangkis, bola volly, bola basket, sepak bola dan sepak takraw.
Hasil akhir perolehan medali Popwil V tahun 2018 terdiri Sulut 18 emas, tujuh perak dan empat perunggu diikuti Sulawesi Tengah delapan emas, 12 perak dan delapan perunggu, Gorontalo lima emas, delapan perak dan enam perunggu.
Kemudian Maluku Utara satu emas, dua perak dan 12 perunggu, Papua Barat dua perak dan tiga perunggu serta Maluku satu perak dan satu perunggu. ***4***