Manado (Antaranews Sulut) - Politisi muda, dr. Richard Henry Sualang, mengatakan, hari Pahlawan 10 November adalah momentum menunjukan kualitas diri sebagai pahlawan masa kini, yang berjuang untuk membangun bangsa dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. 

Ichad sapaan akrab, politisi muda yang juga wakil ketua DPRD Manado itu, bangsa yang besar adalah yang tahu mengenang jasa pahlawannya, caranya adalah dengan aktualisasi diri positif dalam membangun bangsa. 

"Hari Pahlawan  harus terus diaktualisasikan untuk menjaga roh semangat yang dicetuskan oleh pahlawan kita, dengan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa," katanya. 

Ichad mengatakan, hari-hari seperti ini menjadi penting karena tugas para pahlawan yang sudah berpulang, sudah dan akan diteruskan oleh generasi masa kini dalam pembangunan. 

"Karena itu jangan menyia-nyiakan kesempatan dengan melakukan hal-hal yang tidak perlu, tetapi justru, harus terus dimanfaatkan dengan melakukan hal-hal berguna, berpacu dengan waktu menghasilkan karya terbaik sebagai anak bangsa agar bisa terus mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia," katanya. 

Karena itu, sebagai bagian dari generasi muda, dia mengajak semuanya untuk terus berkreasi, berkarya dan berinovasi dalam membangun dan memajukan Manado. 

Dia mengatakan, sekarang generasi muda tidak berperang melawan musuh yang kelihatan, seperti pahlawan masa dulu, sehingga bisa waspada dan bisa mengatur langkah yang strategis. 

Namun katanya, generasi muda sekarang berperang musuh tak kelihatan yakni ancaman disintegrasi bangsa, dekadensi moral, hingga kemalasan dan sikap apatis, dan itu yang justru lebih berbahaya akan membuat negara ini mundur dan tak maju.

"Maka sebagai generasi muda, saya mengajak kawan-kawan sekarang untuk terus mempersiapkan diri menjadi yang terbaik dan menjadikan momentum hari Pahlawan ini, untuk maju menjadi yang terbaik bahkan pemimpin masa depan Indonesia, kalau bukan siapa lagi?" katanya. ***


 

Pewarta : Joyce Hestyawatie B
Editor : Nancy Lynda Tigauw
Copyright © ANTARA 2024