Manado, 9/11 (Antaranews Sulut) - PT Telkomsel terus meningkatkan layanan telekomunikasinya hingga pelosok desa di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Tidak bisa dipungkiri lagi, layanan telekomunikasi menjadi kebutuhan utama semua kalangan masyarakat," kata Manager Network Service Telkomsel Branch Manado Ahsan Lau di Manado, Jumat.
Ahsan mengatakan baik masyarakat di kota maupun di desa sangat membutuhkan layanan telekomunikasi khususnya dari Telkomsel, sehingga pelayanan dan ekspansi akan terus dilakukan.
"Memang harus diakui kondisi geografis Provinsi Sulut yang banyak perbukitan membuat signal agak sulit untuk ditangkap dari beberapa titik tertentu," jelasnya.
Namun, katanya, membuat Telkomsel terus berupaya mendekatkan diri dengan masyarakat hingga kepulauan.
"Kami tidak hanya memikirkan bisnis, namun terus melakukan ekspansi untuk melayani negeri," jelasnya.
Jika layanan telekomunikasi berjalan lancar, katanya, maka dengan sendirinya pertumbuhan ekonomi suatu daerah maupun bangsa akan semakin tinggi.
"Telkomsel untuk layanan 3G maupun 4G sudah menjangkau masyarakat di Sulut hingga kecamatan dan desa," jelasnya.
Memang, katanya, harus diakui masih ada yang belum dijangkau 4G, sehingga terus dilakukan perbaikan dan sebagainya.
Superviser Corporate Communication Area Pamasuka, Hasrina Ali mengatakan jumlah pelanggan Telkomsel di Pulau Sulawesi telah menyentuh di kisaran 17 juta, atau menguasai sekitar 82 persen dari total pangsa pasar telekomunikasi.
Hasrina mengatakan Sulawesi merupakan pulau dengan pelanggan terbanyak di area Papua, Maluku, Sulawesi dan Kalimantan (Pamasuka), diikuti Kalimantan dan Papua.
"Di area Pamasuka jumlah pengguna Telkomsel mencapai 35 juta pelanggan, terbanyak memang ada di Sulawesi,” tuturnya.
Dikatakannya, dari jumlah keseluruhan tersebut, lebih dari 50 persen pelanggan sudah aktif menggunakan paket data internet.
Karena itu, pihaknya terus memperkuat layanan internet di semua cakupan wilayah.***1***
"Tidak bisa dipungkiri lagi, layanan telekomunikasi menjadi kebutuhan utama semua kalangan masyarakat," kata Manager Network Service Telkomsel Branch Manado Ahsan Lau di Manado, Jumat.
Ahsan mengatakan baik masyarakat di kota maupun di desa sangat membutuhkan layanan telekomunikasi khususnya dari Telkomsel, sehingga pelayanan dan ekspansi akan terus dilakukan.
"Memang harus diakui kondisi geografis Provinsi Sulut yang banyak perbukitan membuat signal agak sulit untuk ditangkap dari beberapa titik tertentu," jelasnya.
Namun, katanya, membuat Telkomsel terus berupaya mendekatkan diri dengan masyarakat hingga kepulauan.
"Kami tidak hanya memikirkan bisnis, namun terus melakukan ekspansi untuk melayani negeri," jelasnya.
Jika layanan telekomunikasi berjalan lancar, katanya, maka dengan sendirinya pertumbuhan ekonomi suatu daerah maupun bangsa akan semakin tinggi.
"Telkomsel untuk layanan 3G maupun 4G sudah menjangkau masyarakat di Sulut hingga kecamatan dan desa," jelasnya.
Memang, katanya, harus diakui masih ada yang belum dijangkau 4G, sehingga terus dilakukan perbaikan dan sebagainya.
Superviser Corporate Communication Area Pamasuka, Hasrina Ali mengatakan jumlah pelanggan Telkomsel di Pulau Sulawesi telah menyentuh di kisaran 17 juta, atau menguasai sekitar 82 persen dari total pangsa pasar telekomunikasi.
Hasrina mengatakan Sulawesi merupakan pulau dengan pelanggan terbanyak di area Papua, Maluku, Sulawesi dan Kalimantan (Pamasuka), diikuti Kalimantan dan Papua.
"Di area Pamasuka jumlah pengguna Telkomsel mencapai 35 juta pelanggan, terbanyak memang ada di Sulawesi,” tuturnya.
Dikatakannya, dari jumlah keseluruhan tersebut, lebih dari 50 persen pelanggan sudah aktif menggunakan paket data internet.
Karena itu, pihaknya terus memperkuat layanan internet di semua cakupan wilayah.***1***