Manado,17/8 (Antaranews Sulut) - Aparatur Sipil Negara (ASN) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Utara(Sulut) dan jajaran memakai pakaian adat berbagai daerah saat upacara peringatan HUT ke-73 Kemerdekaan RI.
Pelaksanaan upacara di Lembaga Pemasyarakatan klas II A Manado, Jumat, para pejabat maupun ASN yang mengikuti upacara itu sekaligus pemberian remisi, memakai pakaian adat.
Pada upcara itu, Kepala Kantor Kemenkumham Sulut, Pondang Tambunan, Kepala Divisi Pemasyarakartan Edy Hardoyo dan Kepala Lapas Manado, Sulistyo Wibowo memakai pakaian adat dari sejumah daerah seperti Minahasa.
Kepala Kemenkumham Sulut, Pondang Tambunan mengatakan pemakaian kostum daerah ini, memang merupakan instruksi dari Menteri Kemenkumham.
"Seluruh jajaran Kemenkumham baik di Kanwil maupun Unit Pelaksana Teknis (UPT) semuanya memakai pakaian adat," katanya.
Ia mengatakan memakai pakaian adat dari berbagai daerah ini memiliki pesan bahwa kita adalah Bhineka Tunggal Ika.
"Ini memiliki makna, kita memiliki beragam budaya tetapi tetap satu. Berbeda-beda tetapi tetap satu," katanya.
Ia menambahkan warga binaan pemasyarakat berasal dari berbagai suku maupun agama, tetapi kita tetap bersatu dalam memberikan pelayanan terhadap warga binaan.
Upacara peringatan HUT ke-73 Kemerdekaan RI dan pemberian remisi bagi narapidana di Lapas Manado, dipimpin Gubernur Sulut Olly Dondokambey.
Alex Sariwating
(T.J009/B/L005/C/L005) 17-08-2018 14:37:46
Pelaksanaan upacara di Lembaga Pemasyarakatan klas II A Manado, Jumat, para pejabat maupun ASN yang mengikuti upacara itu sekaligus pemberian remisi, memakai pakaian adat.
Pada upcara itu, Kepala Kantor Kemenkumham Sulut, Pondang Tambunan, Kepala Divisi Pemasyarakartan Edy Hardoyo dan Kepala Lapas Manado, Sulistyo Wibowo memakai pakaian adat dari sejumah daerah seperti Minahasa.
Kepala Kemenkumham Sulut, Pondang Tambunan mengatakan pemakaian kostum daerah ini, memang merupakan instruksi dari Menteri Kemenkumham.
"Seluruh jajaran Kemenkumham baik di Kanwil maupun Unit Pelaksana Teknis (UPT) semuanya memakai pakaian adat," katanya.
Ia mengatakan memakai pakaian adat dari berbagai daerah ini memiliki pesan bahwa kita adalah Bhineka Tunggal Ika.
"Ini memiliki makna, kita memiliki beragam budaya tetapi tetap satu. Berbeda-beda tetapi tetap satu," katanya.
Ia menambahkan warga binaan pemasyarakat berasal dari berbagai suku maupun agama, tetapi kita tetap bersatu dalam memberikan pelayanan terhadap warga binaan.
Upacara peringatan HUT ke-73 Kemerdekaan RI dan pemberian remisi bagi narapidana di Lapas Manado, dipimpin Gubernur Sulut Olly Dondokambey.
Alex Sariwating
(T.J009/B/L005/C/L005) 17-08-2018 14:37:46