Manado, 11/8 (Antara) - PT PNM dan PLN Persero, Sabtu, mengenalkan UKM binaannya kepada 25 peserta siswa mengenal nusantara (SMN), program BUMN hadir untuk negeri di Manado.  

     "Para siswa diajak melihat dan berinteraksi langsung dengan UKM binaan kami, di Kairagi," kata Kepala PNM Cabang Manado, Alfian Langkamane, di Manado, Sabtu. 

     Dia mengatakan, lokasi UKM yang dikunjungi adalah toko suvenir maengket, yang memperdagangkan berbagai oleh-oleh khas Sulawesi Utara, mulai dari kuliner sampai hasil kerajinan. 

     Pemilik toko, Suryana, mengatakan, di tempatnya berdagang ada oleh oleh kuliner seperti klappertaart, manisan pala, halua kenari, sambal roa, rica bakar, pampis cakalang, serta kue-kue khas Manado. 

     "Saya juga menjelaskan mengenai klappertaart dan cara pembuatanya, serta sambal roa yang terkenal pedas dan nikmat, juga halua kenari yang nikmati," katanya. 

     Dia juga menjelaskan mengenai pembuatan dodol salak, minyak kelapa murni serta hasil kerajinan berupa kalung dan hiasan dari batok kelapa. 

     Salah satu peserta bernama Elfirud Bria, menanyakan tentang pembuatan sambal roa dan pampis cakalang, serta klappertaart yang terkenal kemana-mana. 

     Demikian juga dengan Julieta Baen, serta Maria Fatima Putri, yang menanyakan mengenai pembuatan kue-kue khas Manado yang dijual sampai keluar negeri dan minta kiat-kiat yang dilakukan untuk mempertahankan usaha supaya tetap dikunjungi masyarakat.***3*** 
 

Pewarta : Joyce Hestyawatie B
Editor : Nancy Lynda Tigauw
Copyright © ANTARA 2024