Manado, (Antaranews Sulut) - Duta Besar Turki Untuk Indonesia Mehmet Kadri Sander Gurbuz menemui Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey untuk menjajaki kerja sama perluasan investasi di provinsi berpenduduk lebih dari 2,4 juta jiwa ini.
"Ini adalah pertemuan yang penting bagi kami. Hari ini kami berbicara mengenai kerja sama di berbagai bidang antara Turki dan Sulawesi Utara, termasuk sektor infrastruktur, konstruksi, pendidikan, energi dan pariwisata," kata Dubes Mehmet di Manado, Senin.
Dubes Turki mengatakan poin dari kedatangannya adalah untuk melihat lebih jauh kemungkinan perluasan kerja sama yang lebih aktif dengan daerah ini di berbagai bidang.
Ia menerangkan, di sektor energi, Turki telah berinvestasi di provinsi ujung utara Sulawesi itu melalui Kapal Pembangkit Listrik (MVPP) Karadeniz Powership Zeynep Sultan berkapasitas 120 megawatt dan menyuplai sebagian kebutuhan energi listrik daerah ini.
Di bidang pariwisata, lanjut Dubes Mehmet, Turki sebagai negara yang mampu mendatangkan 35 juta wisatawan sangat tertarik bekerja sama dalam pengembangan sektor ini.
Sementara di sektor pendidikan, Turki mempunyai program pertukaran pelajar dan pemberian beasiswa kepada para mahasiswa baik universitas negeri maupun swasta.
Di bidang pembangunan infrastruktur, Turki mengaku mempunyai perusahaan yang dapat membantu Sulut dalam hal kerjasama infrastruktur.
Salah satunya, saat ini sedang membangun bandara terbesar di dunia yang dapat menampung 150 juta penumpang setahun, pembangunan infrastruktur ini dilaksanakan oleh lima perusahaan besar.
Gubernur Olly mengapresiasi tawaran tersebut, menurut dia, kapal pembangkit listrik MVPP dari Turki telah membantu kebutuhan listrik Sulut selama ini.
Namun, Olly berharap Turki bisa mensuplai energi listrik yang jauh lebih besar karena pesatnya pertumbuhan industri pariwisata Sulut.
"Pertumbuhan sektor pariwisata di daerah ini sangat tinggi sehingga keperluan daya listrik cukup banyak. Semoga Turki bisa membantu kebutuhan listrik hingga berkapasitas 300 megawatt," kata Olly.
Gubernur menambahkan, tingginya pertumbuhan pariwisata termasuk bertambahnya 80 persen jumlah kunjungan wisatawan asing ke Sulut berdampak pada program renovasi Bandara Sam Ratulangi termasuk fasilitas penunjangnya seperti landasan pacu seluas 30.000 meter persegi.
Berkembangnya sektor pariwisata berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi Sulut, di mana, tahun 2017 tumbuh sebesar 6,32 persen atau meningkat sebesar 0,15 persen dibandingkan tahun 2016 yang berada pada angka 6,17 persen.
Pertemuan antara Dubes Turki dengan Gubernur Olly Dondokambey dihadiri Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, Sekdaprov Edwin Silangen SE MS serta pemilik Karadeniz Powership Zeynep Sultan, Orhan Remzi Karadeniz.
(T.K011/B/A013/C/A013) 16-07-2018 19:43:43
"Ini adalah pertemuan yang penting bagi kami. Hari ini kami berbicara mengenai kerja sama di berbagai bidang antara Turki dan Sulawesi Utara, termasuk sektor infrastruktur, konstruksi, pendidikan, energi dan pariwisata," kata Dubes Mehmet di Manado, Senin.
Dubes Turki mengatakan poin dari kedatangannya adalah untuk melihat lebih jauh kemungkinan perluasan kerja sama yang lebih aktif dengan daerah ini di berbagai bidang.
Ia menerangkan, di sektor energi, Turki telah berinvestasi di provinsi ujung utara Sulawesi itu melalui Kapal Pembangkit Listrik (MVPP) Karadeniz Powership Zeynep Sultan berkapasitas 120 megawatt dan menyuplai sebagian kebutuhan energi listrik daerah ini.
Di bidang pariwisata, lanjut Dubes Mehmet, Turki sebagai negara yang mampu mendatangkan 35 juta wisatawan sangat tertarik bekerja sama dalam pengembangan sektor ini.
Sementara di sektor pendidikan, Turki mempunyai program pertukaran pelajar dan pemberian beasiswa kepada para mahasiswa baik universitas negeri maupun swasta.
Di bidang pembangunan infrastruktur, Turki mengaku mempunyai perusahaan yang dapat membantu Sulut dalam hal kerjasama infrastruktur.
Salah satunya, saat ini sedang membangun bandara terbesar di dunia yang dapat menampung 150 juta penumpang setahun, pembangunan infrastruktur ini dilaksanakan oleh lima perusahaan besar.
Gubernur Olly mengapresiasi tawaran tersebut, menurut dia, kapal pembangkit listrik MVPP dari Turki telah membantu kebutuhan listrik Sulut selama ini.
Namun, Olly berharap Turki bisa mensuplai energi listrik yang jauh lebih besar karena pesatnya pertumbuhan industri pariwisata Sulut.
"Pertumbuhan sektor pariwisata di daerah ini sangat tinggi sehingga keperluan daya listrik cukup banyak. Semoga Turki bisa membantu kebutuhan listrik hingga berkapasitas 300 megawatt," kata Olly.
Gubernur menambahkan, tingginya pertumbuhan pariwisata termasuk bertambahnya 80 persen jumlah kunjungan wisatawan asing ke Sulut berdampak pada program renovasi Bandara Sam Ratulangi termasuk fasilitas penunjangnya seperti landasan pacu seluas 30.000 meter persegi.
Berkembangnya sektor pariwisata berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi Sulut, di mana, tahun 2017 tumbuh sebesar 6,32 persen atau meningkat sebesar 0,15 persen dibandingkan tahun 2016 yang berada pada angka 6,17 persen.
Pertemuan antara Dubes Turki dengan Gubernur Olly Dondokambey dihadiri Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw, Sekdaprov Edwin Silangen SE MS serta pemilik Karadeniz Powership Zeynep Sultan, Orhan Remzi Karadeniz.
(T.K011/B/A013/C/A013) 16-07-2018 19:43:43