Manado, (Antaranews Sulut) - Harga sejumlah kebutuhan pokok di sentra perdagangan Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara, masih dalam kondisi stabil dan terkendali pasca-Lebaran 2018.

"Hal ini karena setiap hari walaupun libur, tim pemantau terus melakukan pengawasan stok dan harga di tingkat pedagang eceran," kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Hanny Wajong di Manado, Senin.

Ia mengatakan selain itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan para distributor dan pedagang pengumpul agar jangan seenaknya menaikkan harga kebutuhan pokok, karena stok yang ada cukup banyak.

Hanny mengatakan pihaknya telah membentuk tim khusus untuk melakukan pemantauan di Pasar Bersehati dan Karombasan Manado, yang menjadi acuan harga semua pasar di Kota Manado.

"Kami juga melakukan koordinasi dengan 15 kabupaten dan kota sehingga harga kebutuhan pokok juga tetap terjaga stabil," katanya.

Karena, katanya, harga di kabupaten juga bisa mempengaruhi harga di kota Manado yang merupakan kota pencatatan inflasi.

Saat ini, katanya, harga beras di kisaran Rp9.450 untuk beras medium Bulog hingga Rp12.500 per kilogram jenis premium.

Gula pasir seharga Rp12.500 per kg, minyak goreng Rp12 ribu per kg, dan tepung terigu Rp9ribu per kg.

Untuk daging sapi Rp115 ribu per kg, daging ayam boiler Rp35 ribu per kg, daging ayam kampung Rp70 ribu per ekor, dan telur ayam Rp1.600 per butir.

Harga bawang merah Rp46 ribu per kg, bawang putih Rp30 ribu per kg, cabai rawit Rp46 ribu per kg, cabai merah keriting Rp30 ribu per kg serta tomat sayur Rp12 ribu per kg.

Harga-harga ini masih sama dengan kondisi sebelum Lebaran, sehingga diharapkan jika ada pergerakan tidak akan signifikan.

(T.KR-NCY/B/K007/K007) 18-06-2018 12:13:03

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Nancy Lynda Tigauw
Copyright © ANTARA 2024