Manado, (Antara) - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Manado Deasy Lumowa mengungkapkan sebanyak 7.612 siswa kelas VI SD mengikuti ujian sekolah berstandar nasional (USBN) hari pertama.

"Para siswa tersebut berasal dari 260 SD baik negeri maupun swasta dan mengikuti ujian secara mandiri maupun bergabung di sekolah penyelenggara," kata Deasy di Manado, Kamis.

Dia mengatakan ujian dilaksanakan selama tiga hari dimulai 3 Mei hingga 5 Mei 2018, meskipun ada juga sudah mulai pada tanggal 2 Mei, khusus bagi para siswa yang beragama Kristen Advent.

Untuk hari pertama, kata Lumowa, mata pelajaran yang diujikan adalah bahasa indonesia, kemudian hari kedua adalah matematika dan terakhir pada Jumat adalah IPA.

Kepala Bidang Pembinaan SD Disdikbud Manado Marthen mengatakan materi USBN yang dilaksanakan tersebut 25 persen disusun pusat dan 75 daerah, yang dilakukan oleh para guru dengan harapan akan memudahkan para siswa.

"Pada hari pertama ini para siswa ikut ujian dengan tenang, kami berharap hal tersebut akan berlangsung terus agar tidak ada yang harus susulan," katanya.

Di sisi lain, pihaknya mengingatkan agar sekolah tetap memantau para siswanya agar bisa tetap ikut ujian di waktu utama, dan terus berkomunikasi dengan orang tua murid, sehingga bisa melakukan tindakan jika ada yang sakit.

Marthen berharap tahun ini prestasi siswa di Manado akan tetap baik, sehingga juga bisa masuk ke sekolah-sekolah yang diinginkan dan tidak mengalami kesulitan.



(T.KR-JHB/B/G004/G004) 03-05-2018 20:57:28

Pewarta : Joyce Hestyawatie B

Copyright © ANTARA 2024